oleh

1 Pelajar Dan 3 Mahasiswa KKN Terseret Arus Sungai Asahan

1 Pelajar Dan 3 Mahasiswa KKN Terseret Arus Sungai Asahan

Bulatin.com – Empat mahasiswa Kampus Muslim Nusantara (UMN) Medan hilang sesudah tenggelam di Sungai Asahan, Rabu (8/8). Malapetaka itu berlangsung saat rombongan mereka rekreasi di sungai berarus deras itu .

Berdasar pada info dikumpulkan, ke empat mahasiswa yang masih dalam penelusuran semasing : Maya Daulay (21), masyarakat Deli Serdan g ; Maulidia Batubara (21), masyarakat Deli Serdan g ; Dwihadi Hendra (21), masyarakat Sumatera Barat ; dan Fery (14), pelajar asal Siumbut-umbut.

” Satu orang yang ikut tenggelam, yaitu Fandi Ahmad, masyarakat Tanjung Balai, selamat. Yang lain belumlah diketemukan sampai kini , ” kata Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Kabid Humas Polda Sumut.

Momen ini bermula saat 8 mahasiswa UMN ditemani 6 orang masyarakat Kelurahan Siumbut-umbut, Rata-rata, mendatangi saluran Sungai Asahan di Desa Marjanji Aceh, Aek Sonsongan, Asahan. Mereka diberitakan ingin rekreasi selepas Kuliah Kerja Riil (KKN).

Rombongan di ketahui menumpang mobil pikap dan datang di sekitar sungai pukul 15. 30 Wib. ” Awalannya mereka mandi di pinggir sungai. Akan tetapi nyatanya dua temannya tenggelam terikut arus, ” jelas Tatan.

Tahu dua temannya tenggelam, tiga mahasiswa laun berupaya membantu. Akan tetapi mereka justru terikut arus Sungai Asahan.

Masyarakat coba memberi pertolongan. Akan tetapi cuma Fandi yang bisa diselamatkan.

Untuk mencari 4 mahasiswa yang masih hilang, BPBD Asahan bersama dengan TNI dan kepolisian langsung membuat tim kombinasi. Akan tetapi penelusuran terhalang keadaan medan yang cukuplah curam.

” Jaraknya dari pos kami itu dua jam. Kami sampai barusan disana itu jam 07. 00 malam. Tetapi kami tidak dapat mencari malam hari karena keadaan medan yang begitu curam, ” kata Khaidir Sinaga, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Asahan.

Penelusuran ke empat mahasiswa yang hilang akan diteruskan besok pagi. ” Kita akan menyisir sungai selama 10 km., ” jelas Khaidir.