oleh

Beri Dukungan Kerabat Vanessa Angel Datangi Mapolda Jatim

Beri Dukungan Kerabat Vanessa Angel Datangi Mapolda Jatim

Bulatin.com – Suport pada terduga masalah prostitusi artis Vanessa Angel mengalir dari kerabatnya. Suport ini dikasihkan pada Vanessa supaya kuat melawan masalah yang kini tengah membelitnya.

Suport moril ini diantaranya dikasihkan oleh Reni Setyawan, yang mengakui menjadi tante Vanessa. Ia hadir bersama dengan anaknya. Mereka mendatangi Mapolda Jatim untuk dapat berjumpa Vanessa yang hari ini gagasannya melakukan harus lapor dan kontrol menjadi terduga.

Reni yang mengakui menjadi adik dari almarhumah ibunda Vanessa ini ikhlas menanti kedatangan Vanessa. Karena saat ini ia lihat Vanessa berusaha sendirian melawan masalah ini. Ia prihatin dengan masalah prostitusi artis yang tengah membelit keponakannya tersebut. Telah lama ia tidak berjumpa Vanessa dan cuma tahu dari kabar berita.
“Kita prihatin dengan masalah Vanessa ini. Untuk itu, kita kasih suport dan suport padanya,” katanya, Senin (21/1).

Senin ini, Vanessa tidak hanya melakukan harus lapor pun untuk dicheck dalam statusnya menjadi terduga. Dia diputuskan menjadi terduga oleh polisi dalam masalah tindak pidana yang terkait dengan asusila, dengan jeratan Pasal 27 ayat (1) Undang-undang ITE.

Dalam masalah ini, penyidik temukan beberapa photo dan video porno Vanessa yang disangka dipergunakan dalam pekerjaan prostitusi online. Vanessa digerebek aparat Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim di kamar satu hotel di Surabaya bersama dengan seorang pria pada Sabtu (5/1) siang. Di hotel itu juga ditangkap mode Avriellya Shaqqila.

Akan tetapi, dalam perubahan penyelidikan, polisi merasakan data ada 6 dari 45 artis yang lain yang disangka kuat masuk dalam jaringan prostitusi. Ke 6 artis tersebut gagasannya akan dicheck salah satunya, Maulia Lestari, Baby Shu, Fatya Ginanjarsari, Riri Febyanti, Aldiena Cena, Tiara Permata Sari.

Dalam masalah ini, polisi baru mengambil keputusan enam orang muncikari menjadi terduga masalah prostitusi artis. Empat salah satunya telah diamankan, yaitu ES, TN, Fitria dan Windi. Sedangkan dua muncikari yang lain masih dinyatakan buron.