Hanya 16 hari setelah transfernya dari Real Madrid ke Everton, James Rodriguez terlihat sudah beradaptasi dengan sepak bola Inggris. Gelandang Kolombia ini tampak nyaman bermain bersama tim barunya.
Transfer James memang sudah diduga-duga. Dia tidak punya tempat di Madrid di bawah Zinedine Zidane, pergi jadi pilihan terbaik, dan Everton adalah pilihan tepat.
Di sana ada Carlo Ancelotti, pelatih yang selalu merangkul James pada masa menangani Madrid dan Bayern Munchen dahulu. Dan pada dua laga pertamanya, James langsung membantah keraguan soal adaptasinya itu.
Kecepatan, tuntutan fisik, dan kegesitan Premier League adalah alasan-alasan utama mengapa James diragukan. Keterampilannya masih tinggi, tapi dia sudah lama tidak bermain.
Meski begitu, pada dua laga pertamanya untuk Everton sejauh ini, James sudah berkontribusi dengan satu gol dan satu assist.
Tercatat, hanya 14 pemain Premier League yang lebih baik dari James perihal total operan dalam dua laga tersebut. Dia membuat 109 operan, plus tujuh umpan silang.
Tidak ada rahasia khusus di balik lonjakan performa James, tapi diduga peran Ancelotti sangat penting untuk mendongkrak mental pemain yang lama ditepikan ini.
Meski performanya sudah sesuai harapan, bahkan mungkin melebihi ekspektasi, James sendiri meminta diberi waktu. Beberapa waktu lalu, sebelum mulai berlaga di liga baru, James sendiri merasa butuh waktu dan butuh beberapa pertandingan.
“Saya kira ketika Anda yakin bahwa Anda bisa bermain sepak bola dan anda punya keterampilan, mudah untuk beradaptasi pada gaya bermain apa pun,” ungkap James beberapa waktu lalu.
“Tentu, saya akan membutuhkan sejumlah pertandingan. Anda selalu membutuhkannya ketika pindah ke negara baru.”
“Ketika Anda sudah berada di sini selama beberapa pekan dan bermain beberapa pertandingan, saya kira inilah kesempatan sebenarnya untuk mengenal gaya bermain yang sebenarnya,” pungkasnya.