Roy Keane terbilang kritis kalau berbicara soal pemain dari mantan klubnya, Manchester United. Namun tidak demikian dengan sang penggawa anyar, Jadon Sancho.
Pemain berusia 21 tahun tersebut resmi bergabung dengan Setan Merah pada bursa transfer musim panas baru-baru ini. Biaya untuk mendatangkannya dari Borussia Dortmund mencapai 72,5 juta pounds.
Bukan sesuatu yang mengherankan kalau Sancho dikejar Manchester United atau klub raksasa Eropa lainnya. Sebab pada musim terakhirnya bersama Dortmund, Sancho mampu menghasilkan 16 gol dan 20 asis di semua kompetisi.
Catatan semacam ini diharapkan bisa diulang oleh Sancho ketika memperkuat Manchester United. Namun sedihnya, ia belum membukukan satupun gol atau asis dari sembilan penampilan di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
Karena catatan tersebut, banyak orang mulai mengernyitkan dahi pada Sancho. Beberapa dari mereka bahkan mulai melabeli kata ‘flop’ kepada pria yang menimba ilmu di akademi Manchester City tersebut.
Kendati demikian, Roy Keane tidak mengkritik Sancho seperti pemain-pemain lainnya. Ia bahkan meminta kepada publik untuk memberikan waktu kepada sang pemain untuk setidaknya beradaptasi dengan lingkungan baru.
“Sudah pasti, ini adalah awalan yang lamban darinya, tapi beda halnya dengan bermain baik-baik saja di Dortmund, ada ‘hewan’ yang berbeda dengan pindah ke Manchester United dengan ekspektasi yang berbeda pula,” katanya kepada ITV.
“Dia sedikit tertutupi oleh kedatangan Ronaldo belakangan ini namun saya selalu memberikan kesempatan kepada anak muda. Dia baru berada di sini selama beberapa bulan, berikan anak itu kesempatan,” lanjuntnya.
Ucapan senada juga diutarakan oleh mantan penggawa Timnas Inggris. Jermain Defoe. Sancho pantas diberikan kesempatan karena usianya yang masih muda dan harus bermain di kompetisi berbeda.
“Ada banyak perbincangan soal Sancho, dia baru berusia 21 tahun dan datang ke liga yang berbeda,” tutur Defoe, yang juga pernah memperkuat Tottenham semasa bermainnya dulu.
“Begitu banyak ekspektasi, biaya transfer yang besar, dia bergabung dengan salah satu klub terbesar di dunia, jadi akan butuh waktu,” pungkasnya.
Harapan melihat Sancho bersinar tidak pupus seutuhnya. Pada Senin (10/10/2021) dini hari, Sancho menyumbangkan dua asis yang membantu Inggris mengalahkan Andorra dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan skor 5-0.
