Site icon BULATIN

Bupati Sidoarjo Saiful Ilah Jadi OTT KPK Pertama di Tahun 2020

Sidoarjo – Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK. Saiful diamankan di daerah yang dipimpinnya.

“KPK telah mengamankan seorang kepala daerah dan beberapa pihak lainnya di kabupaten Sidoarjo Jawa Timur,” kata Ketua KPK Firli Bahuri saat dimintai konfirmasi, Selasa (7/1/2020).

Bupati Sidoarjo Saiful Ilah menjadi kepala daerah pertama yang di-OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2020 ini. Bagaimana sosoknya?

Saiful Ilah atau yang akrab disapa Abah Ipul menduduki jabatan strategis di Sidoarjo hampir 20 tahun. Karir politik Abah Ipul bermula saat menjadi wakil Win Hendarso dalam memimpin Sidoarjo dua periode pada tahun 2000 hingga 2010.

Di 2010, Abah Ipul mencalonkan diri menjadi Bupati Sidoarjo dengan menggandeng Hadi Sutjipto. Saat itu, Abah Ipul memenangkan kontestasi Pilkada dengan perolehan mencapai 60%.

Usai 5 tahun menjabat, Abah Ipul maju kembali menjadi petahana dengan menggandeng Nur Ahmad Syaifuddin. Di periode keduanya, Abah Ipul juga mendapat kepercayaan masyarakat Sidoarjo dengan raupan suara mencapai 60%.

Sayangnya, pada hari akhir kepemimpinannya di Kota Udang dan Bandeng ini, Abah Ipul harus berhadapan dengan KPK. Politisi 70 tahun itu pun tak bisa mengakhiri masa jabatannya dengan husnul khatimah.

Bahkan usai diperiksa KPK di Mapolda Jatim, Abah Ipul mengaku tak mengerti kasus apa yang menjeratnya.

“Halo halo, ada apa? Tidak ada apa-apa. Saya sendiri tidak tahu kok (ditangkap karena apa),” terang Abah Ipul saat digiring petugas di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Rabu (8/1/2020).

Sebelum menjadi politikus, Abah Ipul merupakan seorang pengusaha. Suami Anni’matus Sa’diyah ini adalah anak keempat dari sembilan bersaudara pasangan pengusaha tambak di Sidoarjo, H. Kholil dan Hj. Siti Aminah.

Dikutip dari laman detikcom Rabu pagi, mengabarkan, bahwa Abah Ipul sendiri mempunyai bisnis di berbagai bidang industri padat modal. Seperti pabrik velg motor, pabrik panci, hingga pabrik bahan baku obat nyamuk.

Alumni Fakultas Hukum Universitas Merdeka Surabaya ini juga pernah menduduki berbagai jabatan komisaris dan direktur. Terjun ke dunia politik, awalnya Abah Ipul bergabung dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan hingga kini menjabat sebagai Ketua DPC PKB Sidoarjo.

Berikut fakta-fakta terkait OTT Saiful: 

– Kepala daerah yang di-OTT Bupati Sidoarjo Saiful Ilah

Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, awalnya enggan membenarkan bahwa KPK mengamankan Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah. Namun, dibenarkan oleh Ketua KPK Firli Bahuri.

“Benar (kepala daerah yang di-OTT Bupati Sidoarjo),” ucap Firli. Dia menjawab pertanyaan apakah benar Bupati Sidoarjo Saiful Ilah yang di-OTT KPK.

– Selain Saiful, ada 3 orang lagi yang diamankan KPK

Sebanyak tiga orang tiba di Polda Jatim terkait OTT Saiful. Dua di antaranya merupakan laki-laki, satu orang lainnya perempuan.

– OTT terkait proyek pengadaan

Ketua KPK Firli Bahuri menyatakan OTT Saiful berkaitan dengan proyek pengadaan barang dan jasa di Pemkab Sidoarjo. Penjelasan soal proyeknya akan disampaikan dalam konferensi pers hari ini.

– Pemeriksaan awal Bupati Sidoarjo digelar di Polda Jatim

Para pihak yang amankan dalam OTT KPK dibawa ke Polda Jatim. Saiful bersama tiga orang lainnya diperiksa intensif di sana.

“Saat ini KPK kerja sama dengan Polda Jatim. Untuk pemeriksaan awal dilaksanakan di Polda Jatim,” ucap Firli.

Berikut sejumlah jabatan yang pernah diemban Saiful Ilah,

– Dirut PT Mitralam Kalimantan Persada (1995-sekarang)

– Presdir PT Hexamitra Charcoalindo (1996)

– Presdir PT Mustika Light Metal (2000)

– Dirut PT Gresik Mustika Timur (1985)

Pengalaman Organisasi

– Ketua Forum Komunikasi Masyarakat (FKMT) Sidoarjo (1988-Sekarang)

– Bendahara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Sidoarjo (1998-2001)

– Ketua II Bidang Administrasi merangkap Bendahara Yayasan Perguruan Tinggi Universitas Merdeka Surabaya (2000-sekarang).

– Ketua DPC PKB Kabupaten Sidoarjo (2002-sekarang).

– Manajer PS Delta Putra Sidoarjo (Deltras) (2001-2007)

– Ketua Umum PBVSI (Sparta) Sidoarjo (2000-Sekarang)

– Wakil Ketua KONI Kabupaten Sidoarjo (2003-2007)

– Ketua Dewan Lingkungan Kabupaten Sidoarjo (2004-sekarang)

– Ketua Badan Narkotika Kabupaten Sidoarjo (2004-sekarang)

– Ketua Umum Pengurus Cabang PSSI Kabupaten Sidoarjo (2006-sekarang).

Harta Kekayaan Saiful Ilah

Berdasarkan laman laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) melalui elhkpn.kpk.go.id, tercatat Saiful memiliki harta lebih dari Rp60 miliar.

Saiful melaporkan hartanya pada 31 Desember 2018. Harta tersebut terdiri dari harta bergerak dan tidak bergerak.

Untuk harta tidak bergerak, Ketua PKB Sidoarjo ini memiliki 25 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di kawasan Sidoarjo, Sukabumi, Pasuruan, dan Kota Batu senilai Rp32.832.540.100.

Sedangkan harta bergerak, Saiful yang menjadi Bupati diusung PKB dan PKS ini memiliki 8 buah mobil dan satu sepeda motor. Kesembilan harta bergerak miliknya ini senilai Rp570 juta.

Saiful juga tercatat melaporkan harta bergerak lainnya senilai Rp1.444.500.000. Surat berharga senilai Rp63.500.00, dan kas atau setara kas lainnya sebesar Rp25.554.510.409.

Saiful tak tercatat memiliki utang. Sehingga total harta kekayaan Saiful sebesar Rp60.465.050.509.

Exit mobile version