Diduga Depresi Seorang Pria Aniaya Istri Dan Gantung Diri
Bulatin.com – Sultan (50), warga Loa Bakung, Samarinda, meninggal gantung diri, usai menganiaya istrinya, Khalimatussadiah (48) pagi tadi. Disangka, selama ini dia stres.
” Suami adik saya ini , baru-baru saja keluar rumah sakit habis dirawat, ” kata Helmiyadi Rusli (53), kepada merdeka. com, didapati didalam rumah duka, Jalan Swadaya RT 22, Loa Bakung, Rabu (1/8) siang.
Sakit menahun yang diderita Sultan, diduga kuat jadi penyebab Sultan sering tampak depresi. Belum juga, masalah ekonomi, tidak jarang jadi penyebab pertengkaran.
” Itu jadi pikiran suami adik saya. Terkadan g kan terpantau obrolan di WhatsApp keluarga. Dia (Sultan) juga sering melamun, ” tutur Helmiyadi.
” Kan di rumah adik saya dengan suami dan 2 anaknya ini , jadi usaha bengkel motor. Nah, usaha bengkel ini juga tidak maju seperti yang diharapkan. Kecurigaan ya masalah rumah tangga, ” lebih Helmiyadi.
Helmiyadi sendiri, tidak tahu persis penyebab insiden berdarah pagi barusan. Dia cuma hadir bergegas ke rumah adiknya, dan lihat pintu rumah didobrak. ” Dia (Sultan) dalan tempat gantung diri di dapur, ” jelas Helmiyadi.
Sultan dan Khalimatussadiah sendiri, dikaruniai 4 anak. Dua salah satunya, tinggal serumah. ” Dua yang lain, diluar rumah karena telah menikah, ” ucap Helmiyadi.
Sementara di mata masyarakat sekitar , Sultan diketahui berperilaku ramah dengan tetangga. Akan tetapi memang, beberapa hari ini , usaha bengkel Sultan tutup, disebabkan Sultan sakit.
” Tidak ada tabiat dia kasar, baik dan ramah saja dengan warga. Kami juga tidak menyang ka kejadian ini , ” kata Sarifuddin warga sekitar , kepada merdeka. com. (Saud Rosadi)
Di ketahui, Sultan meninggal gantung diri sekira pukul 05. 45 WITA pagi barusan, di dapur rumahnya, sesudah dia menebas istrinya dengan cangkul. Istrinya, lalu kabur keluar rumah, dan Sultan menutup pintu dari dalam rumah. Setelah pintu didobrak, Sultan telah tidak bernyawa. Diduga, Sultan depresi dan sering bertengkar dengan istrinya.