oleh

Fakhri Husaini Segera Coret 3 Pemain Timnas Indonesia U-19

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini bakal mengerucutkan jumlah skuatnya dalam waktu dekat.

Timnas Indonesia U-19 baru merampungkan latihan hari keenam di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (1/10/2019). Skuat berjulukan Garuda Muda itu telah digembleng dalam TC sejak 26 September 2019.

“Mungkin sekitar tiga orang akan kami pulangkan. Namun, saya belum berencana untuk memanggil pemain baru,” ujar Fakhri kepada wartawan.

Saat ini, jumlah pemain Timnas Indonesia U-19 ada 30 orang.

“Hari ini Selasa (1/10/2019) mungkin akan saya umumkan. Saya juga akan melakukan evaluasi karena sudah hampir seminggu kami berlatih. Tentu sudah cukup buat saya untuk menilai penampilan mereka seperti apa,” imbuh Fakhri.

“Saya akan rapat dengan tim pelatih Timnas Indonesia U-19. Kami akan memutuskan siapa-siapa saja yang akan kami pulangkan,” tutur arsitek berusia 53 tahun tersebut.

Adapun, TC di Bogor yang akan berakhir pada Rabu (2/10/2019) digelar dalam rangka persiapan Timnas Indonesia U-19 menuju Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Pagelaran tersebut bakal berlangsung pada 6-10 November mendatang dengan Indonesia sebagai tuan rumah Grup K.

Dalam menentukan 23 pemain untuk Kualifikasi Piala AFC U-19 2020, Fakhri bakal berhati-hati. Apalagi, skuat Timnas Indonesia U-19 telah terbentuk sejak mengikuti Piala AFF U-18 pada Agustus 2019 di Vietnam.

“Kalau kami bicara 11 pemain, mulai dari kiper sampai ke striker, untuk pemain intinya kami sudah punya semua. hanya beberapa posisi di pelapis. Contoh, di posisi striker, memang ada pelapis Sutan Zico yakni Saddam Emiruddin. Tapi, sampai sejauh ini perlu lebih cepat lagi untuk bisa beradaptasi dengan tim ini,” jelas Fakhri.

“Lalu di seleksi kali ini juga ada posisi yang sama diisi oleh Serdy Hepyfano yang saya rasa dia cukup potensial. Tapi, memang dia masih sama dengan pemain-pemain baru lainnya, mereka juga harus bisa secepetanya untuk beradaptasi. Dan buat saya ini wajar karena mungkin bisa saja apa yang mereka dapatkan di klub berbeda dengan apa yang kami berikan di sini,” tutur eks juru taktik Timnas Indonesia U-16 tersebut.