Gatot Nurmantyo Diperebutkan untuk Menjadi Tim Sukses
Bulatin.com – Nama bekas Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo masih tetap ‘laris’ dalam dinamika penyalonan presiden 2019. Sesudah tidak berhasil nyapres, Gatot jadi persaingan perebutan beberapa elite politik dari dua poros konsolidasi pasangan capres-cawapres pemilihan presiden 2019. Ke-2 tim menyebutkan tengah lakukan pendekatan komunikasi dengan Gatot untuk masuk ke timses.
Anggota Tubuh Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengaku pihaknya masih tetap tertarik menggandeng Gatot untuk masuk dalam team pemenangan.
“Harapannya jika Pak Gatot masuk dengan kita pasti, kemampuan kita semakin bertambah,” kata Andre saat di konfirmasi di Jakarta, Jumat 24 Agustus 2018.
Akan tetapi, masalah Gatot inilah menyerahkan seutuhnya pada beberapa calon sendiri, yaitu Prabowo serta Sandiaga. Terutamanya pada Sandiaga yang merencanakan berjumpa dengan Gatot.
“Kita berikan ke Bang Sandi serta pimpinan partai politik yang akan melobi Pak Gatot,” tutur Andre.
Tentang relawan Gatot yang mengatakan dukungan pada Joko Widodo serta Ma’ruf Amin menurut dia itu cuma sisi dari dinamika biasa. Sesaat Gatot belum juga mengatakan dukungan pada pasangan capres-cawapres spesifik.
“Ya infonya sich (Gatot) masih tetap netral ya,” kata Andre.
Awal mulanya Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, bahkan juga memaparkan ada wawasan supaya Gatot menjadi ketua team kampanye nasional Jokowi-Ma’ruf. Ketua Umum PPP Romahurmuziy sudah mengemukakan saran nama bekas Panglima TNI Gatot Nurmantyo menjadi ketua team kampanye nasional.
Menurut Rommy, figur Gatot memang diperlukan menjadi timses Jokowi-Ma’ruf Amin. Bahkan juga dia menilainya Gatot bisa menguatkan nada di pemilu tahun depan.
“Pasti semua tokoh nasional bangsa kita pikirkan termasuk juga Pak Gatot,” kata Rommy di kantor KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selasa, Kamis, 23 Agustus 2018.
