Gerabah dari Desa Pagelaran Telah Merajai Pasar Nasional
Bulatin.com – Kerajinan gerabah dari Kabupaten Malang sudah mengambil pasar nasional. Gerabah yang di produksi oleh masyarakat Desa Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang mempunyai kualitas yang baik.
Masyarakat RT 18, 19 serta 20 di desa itu berkelanjutan menekuni pekerjaan menjadi pengrajin gerabah semenjak 30 tahun lalu.
Hal itu disadari oleh Rabbani salah satunya pengepul gerabah dari tiga RT di Desa Pagelaran itu.
“Dari 100 KK di tempat ini 80% pengrajin gerabah semua, dahulu justru ada satu RT lagi jadi genap 4 RT menjadi pengrajin Gerabah, akan tetapi satu RT itu berhenti,” ucapnya.
Macam kerajinan dibuat dari gerabah, dari mulai pot bunga, gendok ari-ari, cobek serta lainnya. Rabbani menjelaskan yang sangat banyak dipesan ialah gendok ari-ari.
“Gendok ari-ari ini tidak abis-abis dipesan, tentu setiap bulan ada pesanan. Selain pasar tradisionil, banyak rumah sakit bersalin yang pesan gendok ari-ari ini, bahkan juga telah berlangganan,” papar Rabbani.
Pada sebuah bulan Rabbani mengemukakan jika dia dapat kirim pesanan gerabah dalam sebulan 3 sampai 4 kali kirim.
Kabupaten Pasuruan adalah daerah yang seringkali pesan gerabah dari Desa Pagelaran ini. “Gerabah kami di kirim ke beberapa lokasi di Indonesia, termasuk juga Kalimantan serta Bali, yang seringkali pesan dari Pasuruan, Pandaan, ada pula konsumen setia dari Bangil, serta Lumajang,” terangnya.
Untuk kualitas, Rabbani jamin bisa berkompetisi dengan gerabah dari lokasi lain. “Kualitas tidak disangsikan, kami jamin gerabah dari Desa Pagelaran ini bagus semua,” tutupnya.