Gunung Merapi Kembali Meletus Dini Hari
Bulatin.com – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat terjadi letusan Gunung Merapi, Kamis (24/5) jam 02. 56 WIB dengan tinggi kolom asap sekitar 6. 000 meter.
” Tinggi kolom 6. 000 meter, arah barat selama empat menit dan terdengar dari seluruh pos pengamatan, ” tulis akun twitter resmi BPPTKG.
BPPTKG melalui akun resminya juga mengatakan kalau letusan itu mempunyai amplitudo maksimum 60 milimeter. Tampak pijar visual berwarna merah dari belakang awan mendung. Dari Selo tampak kepulan asap dan pijar visual berwarna sinar merah di belakang awan mendung.
Komandan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD DIY Wahyu Pristiawan menyebut bahwa letusan itu mengakibatkan hujan pasir yang mengenai wilayah Magelang. Sementara hujan abu vulkanik terpantau cukup deras di Srumbung, Sawangan, Muntilan Borobudur.
Adapun di Cangkringan, Kaliurang, Turgo, dan Tunggularum, Kabupaten Sleman tidak terpantau hujan abu.
Ia mengimbau masyarakat tidak untuk panik dan tetap melakukan aktivitas serta meningkatkan kewaspadaan serta menggunakan alat pelindung waktu melakukan aktivitas diluar ruangan seperti masker, jaket penutup dan alas kaki. ” Masyarakat saat ini memang ada pergerakan turun akan tetapi tanpa kepanikan, ” kata dia. Dikutip dari Antara.