Site icon BULATIN

Harga Samsung Galaxy Note 10 dan Note 10+ di Indonesia

Bulatin.com – Kehadiran Samsung Galaxy Note 10 yang sudah lama dinantikan akhirnya terwujud. Vendor asal Korea Selatan itu resmi meluncurkan duo Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10 Plus di New York, Amerika Serikat pada Kamis (8/8/2019). Untuk pertama kali, Samsung memperkenalkan dua versi Galaxy Note sekaligus. Perbedaan mencolok dari Galaxy Note 10 dan 10 Plus adalah ukuran layarnya, yaitu 6,8 inci dan 6,3 inci. Galaxy Note 10 memiliki beberapa model dengan perbedaan kapasitas RAM dan memori penyimpanan, yaitu RAM 8 GB dan 12 GB, kemudian storage 256 GB dan 512 GB.

Berapa harga Samsung Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus? Samsung menyebut duo Galaxy Note 10 dibanderol mulai 949 dollar AS hingga 1299 dollar AS. Nah, berapa harga Note 10 di Indonesia? Berikut daftar harga Samsung Note 10 berikut variannya.

Tanpa berlama-lama, Samsung Indonesia pun langsung menggelar pemesanan awal Galaxy Note 10 dan 10 Plus. Pre-order Samsung Galaxy Note 10 dan Galaxy Note 10+ di Indonesia dibuka pada 9-18 Agustus 2019, di sejumlah e-commerce. Pemesanan bisa dilakukan di e-commerce seperti bhinneka.com, blibli.com, bukalapak, dinomarket.com, elevenia.com, erafone.com, hartonoelektronika.com, JD.id, Lazada.co.id, Shopee, Telesindoshop.com, Tokopedia.

Khusus sesi pre-order, pembeli bisa mendapatkan sejumlah bonus. Untuk pembelian Galaxy Note 10 akan mendapatkan earphone wireless Galaxy Buds. Bagi pemesan Galaxy Note 10+ varian RAM 12 GB/256 GB akan mendapat upgrade Galaxy Note 10+ varian 12 GB/512 GB secara otomatis. Khusus pemesan Galaxy Note 10+ varian 12 GB/512 GB, akan mendapatkan SmartTV Samsung 43 inci senilai Rp 5 juta. Samsung juga melakukan bundling dengan beberapa operator seperti Indosat, Telkomsel, dan XL yang menawarkan paket data hingga 20 GB per bulan, tergantung masing-masing operator. Pembeli juga berkesempatan mendapatkan cashback hingga Rp 1 juta.

Spesifikasi Galaxy Note 10 dan Note 10+

Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus mengusung beberapa fitur yang memiliki peningkatan cukup signifikan dari pendahulunya. Terutama di sisi kamera dan kemampuan S Pen. Modul kamera belakang Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus tersusun secara vertikal, alih-alih horisontal sebagaimana Note 9 dan S10. Galaxy Note 10 reguler dibekali tiga kamera. Pertama adalah kamera ultra wide 16 MP (f/2.2) 123 derajat yang ditemani kamera wide angle 77 derajat dengan dual aperture (bukaan lensa) beresolusi 12 MP 2PDAF (f/1.5),(f/2.4) OIS.

Kamera ketiga, adalah telephoto 12 MP (f/2.1), OIS, dengan bidang pandang 45 derajat. Sementara varian “Plus” memiliki total empat sensor kamera. Tiga di antaranya berkonfigurasi sama dengan versi reguler, hanya saja di samping modul kamera tersemat kamera resolusi VGA sebagai sensor depth vision. Untuk kamera depan, keduanya sama-sama dibekali kamera selfie beresolusi 10 MP dengan bidang pandang 80 derajat. Kamera depan tersebut ditampung dalam sebuah lubang kamera, mengikuti desain Infinity-O yang diusung. Akan tetapi, alih-alih berada di pinggir seperti Galaxy S10, lubang kamera depan Galaxy Note 10 dan Note 10+ nangkring tepat di tengah sudut layar.

Layar

Galaxy Note 10 reguler dibekali layar berbentang 6,3 inci, lebih kecil dibanding Note 10 Plus yang layarnya berbentang 6,8 inci. Keduanya sama-sama menggunakan panel Dynamic AMOLED. Perbedaan lain ada di bidang memori. Galaxy Note 10 dibekali RAM 8 GB dan media internal 256 GB tanpa microSD. Sementara Galaxy Note 10 Plus dibekali RAM jumbo 12 GB dan internal 256, serta 512Gb GB. Ruang penyimpanan masih bisa diperluas hingga 1 TB dengan microSD. Kedua varian sama-sama diotaki chipset Snapdragon 855 Plus untuk pasar AS dan Korea Selatan atau Exynos 9825 untuk pasar lain termasuk Indonesia.

Baterai yang ditanamkan pun beda. Galaxy Note 10 memiliki baterai 3.500 mAh sementara varian “Plus” memiliki kapasitas 4.300 mAh. Baik Note 10 dan Note 10 Plus turut dilegkapi fitur super fast charging yang diklaim mampu mengisi daya secara penuh dalam waktu 30 menit dari posisi nol persen.

Spesifikasi dan Fitur

Kedua ponsel ini berjalan dengan sistem operasi Android Pie yang dilapisi anatrmuka Intuitive One UI. Untuk pertama kalinya, duo Galaxy Note tidak lagi dibekali tombol fisik asisten virtual Bixby. Bixby terintegrasi yang bisa dipanggil dengan gestur geser layar ke kanan.

S Pen Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus pun mendapat peningkatan kemampuan. Kini, S Pen dilengkapi sensor gestur yang disebut AR Action dengan sensor gyroskop 6 sumbu dan akselerometer. Dengan fitur tambahan itu, S-Pen bisa dipakai untuk mengganti mode foto/video, mengatur zoom, bahkan untuk mengubah live focus. S-Pen juga bisa digunakan untuk memilih mode kamera dengan menekan tombol dan mengayunkannya ke arah kiri atau kanan. Koneksi S Pen dengan Samsung Dex saat ini juga bisa disambungkan dengan desktop Windows maupun Mac dengan kabel USB.

Berbicara koneksi USB, kedua model dilengkapi dengan USB type C yang bersifat hybrid. Artinya, ia bisa digunakan untuk mengisi daya sekaligus konektor earphone. Sebab, Samsung mulai menanggalkan jack audio 3,5 mm di Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus. Vendor asal Korea Selatan itu juga menanamkan teknologi AI Game Booster untuk membuat daya lebih hemat saat bermain game.

Mode kamera juga diperkaya dengan mode Live Focus Video, Zoom in Microphone, Super Steady, dan Video Editor. Di kamera depan, kemampuan AR juga bertambah yang kini bisa difungsikan sebagai AR Doodle. Pengguna bisa menggunakan S Pen untuk membuat doodle sendiri secara 3D. Untuk software, Galaxy Note 10 dan Note 10 Plus dijalankan dengan Android 9 Pie yang dilapisi antarmuka Samsung Intuitive One UI. Ada tiga warna yang bisa dipilih untuk kedua model yakni Aurora Glow, Aurora Black, dan Aurora White.

Exit mobile version