oleh

Jose Mourinho Memuji Pemain AS Roma Felix Afena-Gyan

Felix Afena-Gyan memberikan kebahagiaan bagi fans AS Roma dengan dua gol yang dicetaknya ke gawang Genoa. Lantas, siapa sebenarnya Felix Afena-Gyan?

Roma berjumpa Genoa pada laga pekan ke-13 Serie A di Luigi Ferraris, Senin (22/11/2021) dini hari WIB. Pada duel itu, tuan rumah punya ambisi besar untuk menang. Mereka punya pelatih baru, Andriy Shevchenko.

Genoa bermain sangat solid. Tapi, pada akhirnya Roma yang mendapatkan tiga poin. Roma menang dengan skor 2-0 lewat gol yang dicetak pemain pengganti: Felix Afena-Gyan.

Afena-Gyan baru promosi ke tim utama Roma pada awal musim 2021/2022 ini. Sedianya, dia harus bermain bersama tim U-19 yang dilatih oleh Alberto De Rossi. Tapi, Jose Mourinho terkesan dengan aksinya dan membawanya ke tim utama.

“Saya minta maaf untuk Mr. De Rossi dan skuat Primavera, tetapi Felix akan tetap bersama kami. Primavera bekerja dekat dengan kami, jadi Felix, dan empat atau lima pemain lainnya masuk ke skuat senior,” kata Mourinho pada DAZN.

Afena-Gyan tampil bagus bersama tim U-19 Roma. Sejauh ini, dari lima laga yang dimainkan, pemain kelahiran 19 Desember 2003 itu telah mencetak enam gol. Tak heran jika Mourinho tertarik pada bakatnya.

Afena-Gyan mendapatkan debut bersama tim utama Roma di Serie A pada Oktober lalu, saat Roma menang 2-1 atas Cagliari. Ketika itu, Afena-Gyan masuk lapangan pada menit ke-57 untuk menggantikan Matthias Vina.

Afena-Gyan kini menjadi salah satu pemain masa depan Roma. Dia diprediksi bakal menjadi ‘serigala’ ibu kota untuk waktu-waktu ke depan. Roma pun harus mengucapkan terima kasih pada sosok Morgan De Sanctis atas kehadiran Afena-Gyan.

De Sanctis menjadi kunci di balik perekrutan Afena-Gyan oleh Roma lewat EurAfica FC Academy. De Sanctis yang bertugas sebagai pencari bakat sangat terkesan dengan aksi Afena-Gyan dan meminta Roma merekrutnya.

Roma memberikan kontrak hingga 2023 kepada Afena-Gyan. Dan, Afena-Gyan diketahui telah menjadi fans Roma sejak dia menyaksikan aksi heroik Daniele De Rossi dan kawan melakukan comeback melawan Barcelona pada April 2018.

Afena-Gyan bukan hanya membuat fans Roma bahagia dengan dua gol dan tiga poin dari laga melawan Genoa. Afena-Gyan juga membuat Mourinho merasa bahagia. Mourinho pun siap merogoh kantong untuk memenuhi janjinya.

Sebelum pertandingan, Mourinho punya janji pada Afena-Gyan untuk membelikan sepatu.

“Saya telah berjanji untuk membelikan Felix sepatu yang sangat dia sukai, yang sangat mahal, harganya € 800 (sekitar Rp12,8 juta), jadi dia berlari dan meminta saya agar tidak lupa! Besok pagi, hal pertama yang saya lakukan adalah meAfena-Gyan menjadi pemain kelahiran 2003 pertama yang menjadi brace di Serie A.

Afena-Gyan juga menjadi pemain termuda yang mencetak brace di lima liga top Eropa musim 2021/2022. Jose Mourinho pun memujinya.

“Yang paling membuat saya terkesan adalah kepalanya yang dingin di depan gawang. Jika dia tidak dalam hal teknik yang fantastis, dia memang memiliki mentalitas yang kuat,” kata Mourinho. membelikannya sepatu,” kata Mourinho.