Site icon BULATIN

Kondisi Polsek Ciracas Usai Dibakar Massa

Kondisi Polsek Ciracas Usai Dibakar Massa

Kondisi Polsek Ciracas Usai Dibakar Massa

Bulatin.com Kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur, diamuk oleh grup tidak diketahui, Rabu (12/12) dini hari. Pengrusakan itu disangka berkaitan tindakan pengeroyokan sembilan orang pada dua anggota TNI.

Pantauan merdeka.com di tempat, keadaan saat ini telah aman. Pintu masuk Polsek kini ditutup rapat oleh triplek. Sesaat, arus lalu lintas terpantau ramai lancar.

Sisa-sisa dari pengerusakan masih tampak di tepi Jalan Raya Bogor. Sesaat itu, tampak di Polsek anggota PPSU Kecamatan Kampung Rambutan tampak mengusung sisa-sisa dari pengerusakan tersebut.

Untuk didapati, masalah awal mulanya yang disebut adalah di mana ada anggota TNI AL bernama Kapten Komarudin dan anggota TNI AD, Pratu Rivonanda ikut serta kericuhan dengan tujuh sampai sembilan tukang parkir di lokasi Pertokoan Arundina.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Idham Azis menyebutkan massa yang lakukan perusakan dan pembakaran mencari terduga yang menganiaya temannya.

Polisi Militer (POM) TNI AD ikut menyelidik pendapat keterkaitan anggotanya dalam masalah pembakaran Polsek Ciracas, Rabu (12/12) dini hari. Pembakaran kantor polisi itu dikerjakan beberapa ratus massa disangka tidak senang perlakuan masalah pengeroyokan anggota TNI oleh beberapa juru parkir.

“Pom TNI AD dan Polda Metro tengah menginvestigasi masalah pembakaran Mapolsek Ciracas adakah keterkaitan pelaku TNI AD,” kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya/Jayakarta Kolonel Inf Kristomei Sianturi saat di konfirmasi di Jakarta, Rabu (12/12). Seperti diambil Pada.

Exit mobile version