Site icon BULATIN

Lihat Lokasi Rencana Bulan Madu Pengeran Harry Dan Meghan Markle

Lihat Lokasi Rencana Bulan Madu Pengeran Harry Dan Meghan Markle

Lihat Lokasi Rencana Bulan Madu Pengeran Harry Dan Meghan Markle

Bulatin.com – Pengeran Harry dan Meghan Markle akan menikah hari ini, Sabtu 19 Mei 2018, di Kastel Windsor. Semua detail tentang pernikahan keduanya menjadi sorotan publik, termasuk tempat bulan madu mereka.

Jika umumnya pengantin kerajaan akan melakukan bulan usai menggelar pernikahan, Harry dan Meghan dikabarkan akan menunda bulan madu mereka untuk sementara waktu.

Istana Kensington telah mengonfirmasi bahwa pasangan ini akan menghadiri pesta kebun yang dibuat oleh Ratu untuk ulang tahun ke-70 Pangeran Charles pada 22 Mei, atau tepatnya tiga hari setelah pernikahan mereka.

Meskipun tidak ada pengumuman resmi yang dibuat untuk mengonfirmasi tujuan bulan madu mereka, spekulasi mengenai lokasi bulan madu mereka telah tersebar luas.

Seorang sumber mengatakan kepada Travel + Leisure bahwa Harry dan Meghan memutuskan untuk melakukan perjalanan ke Namibia, Afrika, untuk liburan bulan madu mereka.

The Sun melaporkan bahwa pasangan itu akan tinggal di Hoanib Valley Camp di Kaokoland, Namibia barat laut. Dengan biaya sewa 463 euro, atau setara dengan Rp7,7 juta per malam. Diketahui Hoanib Valley Camp memiliki lokasi yang indah, di mana kamar mereka dikelilingi oleh pegunungan, bukit pasir dan pemandangan yang luar biasa.

Afrika telah menjadi tempat khusus bagi pasangan itu. Keduanya pun diketahui melakukan perjalanan ke Botswana, setahun setelah mereka mulai berkencan.

Selain itu, pusat berlian pada cincin pertunangan Meghan pun bersumber dari Botswana.

Tidak hanya itu, Rwanda telah digembar-gemborkan sebagai tujuan lain yang mungkin akan dikunjungi keduanya. Sebab, ini bukan pertama kalinya Meghan melakukan perjalanan ke Rwanda.

Dia sebelumnya telah mengunjungi negara ini sebagai World Vision Global Ambassador, dan menggambarkan tempat ini “luar biasa”. Mantan bintang Suits ini membantu penyediaan air bersih dan mengunjungi kelompok pemberdayaan perempuan.

Exit mobile version