oleh

Mayat Pemandu Lagu Ditemukan Di Dalam Lemari

Mayat Pemandu Lagu Ditemukan Di Dalam Lemari

Bulatin.com Polisi tidak perlu waktu lama untuk mencokok aktor pembunuh wanita yang profesinya menjadi pemandu lagu. Jasad korban bernama Ciktuti Iin Puspita ditemukan dalam almari satu kamar kos di Mampang, Jakarta Selatan.

Sesudah lakukan penyelidikan diketahui bila korban dibunuh oleh dua aktor yang tidak lainnya rekan kosnya. Selesai membunuh, ke-2 aktor bernama Yustian (24) serta Nissa Regina (17) langsung melarikan diri ke Sumatera Barat memakai bus.

Akan tetapi, apes gagasan aktor diketahui aparat kepolisian Polda Metro Jaya. Setelah itu Polda Metro Jaya langsung berkoordinasi dengan Polres Merangin, Jambi untuk meringkus aktor.

Aktor sukses dibekuk waktu melewati Kabupaten Merangin memakai bus. Dua aktor dibekuk, serta kemudian langsung digelandang ke Mapolres Merangin.

Dari pengakuian aktor bernama Yustian, dirinya membunuh sebab jengkel korban sudah membohongi pacarnya, Nissa. Pembunuhan itu terjadi pada Senin 19 November 2018 seputar jam 21.00. Saat itu, korban pulang ke kosnya sambil marah-marah.

Korban lalu berkelahi dengan Nissa. Tidak lama berlalu, Yustian marah serta langsung memukul korban memakai palu yang ada di dalam kamar.

Sebab alami luka yang cukuplah kronis di bagian kepala, korban pada akhirnya meninggal. Lihat korban meninggal, setelah itu aktor sembunyikan jasad korban di dalam almari. Selesai membunuh, pada jam 22.30 aktor keluar dari kos korban dengan kemauan melarikan diri.

“Saya jengkel dengan korban, karena telah menipu pacar saya. Pacar saya kerja serta dijanjikan uang kontan sebesar Rp1,2 juta.Tetapi, hanya dikasih Rp500 ribu,” jelas Yustian, Selasa malam, 20 November 2018.

Yustian ikut bercerita, pada Sabtu malam, 17 November 2018, pacarnya serta korban sudah sempat berpesata narkoba type ekstasi. Kata dia, Nissa waktu itu dipaksa menggunakan narkoba oleh korban. Perihal ini ikut menjadi aspek lainnya puncak kemarahan aktor.

“Pacar saya dicekokin inex oleh korban serta saya jengkel. Ia ikut marah-marah di kos-kosan. Di sanalah timbul kemauan saya untuk membunuh,” katanya.

Terpisah, Kapolres Merangin AKBP I Kade Penting Wijaya membetulkan bila dirinya mengamankan sepasang kekasih aktor pembunuhan di Jakarta Selatan.

“Kita cuma menolong lakukan penangkapan. Kebetulan aktor melewati lokasi hukum kita, besok mungkin aktor akan di bawa serta ke Polda sesudah itu langsung ke Polda Metro Jaya oleh anggota,” tutur Kade Penting.