oleh

Mayweather Tak Pernah Setujui Bertanding Dengan Nasukawa

Mayweather Tak Pernah Setujui Bertanding Dengan Nasukawa

Bulatin.com Petinju legendaris asal Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, dengan mengagetkan membatalkan pertempuran dengan Tenshin Nasukawa. Ia menyatakan tidak pernah setuju untuk memerankan pertandingan sah dengan atlet kickboxing asal Jepang itu.

Awal mulanya pada 5 November 2018, Mayweather dikabarkan resmi melawan Nasukawa. Kedua-duanya disebut telah di tandatangani persetujuan dengan perusahaan mixed martial arts (MMA) Rizin Fighting Federation.

Pertempuran juga akan digelar di Saitama Super Ajang, Tokyo, Jepang pada 31 Desember 2018. Sekarang, Mayweather menyatakan jika pertempuran takkan terjadi serta dia terasa tertipu dengan berita yang tersebar selama jumpa pers.

“Pertama, saya ingin menyatakan jika saya, Floyd Mayweather belum pernah sepakat untuk mengadakan pertempuran sah dengan Tenshin Nasukawa. Faktanya (dengan semua hormat) saya tidak sempat dengar namanya hingga kemudian saya pergi ke Jepang,” catat Mayweather di account Instagram.

“Sebenarnya, saya hadir ke Jepang untuk ikut serta dalam pertandingan eksebisi 9 menit selama 3 ronde dengan lawan yang dipilih oleh ‘Rizen Fighting Federation’. Info awal yang saya terima, pertandingan itu ialah pertandingan yang akan ditonton grup kecil yang berisi orang kaya dengan bayaran besar,” sambungnya.

Petinju dengan rekor 50 kemenangan ini memandang ada pergantian oleh panitia penyelenggara. Mayweather juga mohon maaf pada semua pihak yang dibuat salah pada jumpa pers beberapa waktu lalu, yang manakah dia menjanjikan pertempuran penuh darah, keringat serta air mata.

“Kami mesti selekasnya menghentikan (kebohongan) ini. Saya ingin mohon maaf pada beberapa penggemar atas info salah yang disampaikan melalui pertemuan pers. Saya memastikan ikut dibingungkan dengan pengumumann yang dilakukan tanpa sepengetahuan serta sepersetujuan saya,” katanya.

“Saya ini petinju pensiunan yang akan terima uang besar dan peluang tampil di depan dunia dalam satu pertempuran eksebisi kecil,” tutup Mayweather.