Aaron Ramsdale mengklaim bahwa Arsenal tidak akan menyerah pada impian mereka untuk meraih gelar juara meskipun mengalami kekalahan telak atas Manchester City di Premier League.
The Gunners kalah telak atas sang lawan degan skor 1-4 dalam laga pekan ke-33 Premier League 2022/23, di Etihad Stadium, Kamis (27/04/2023) dini hari WIB.
Kemenangan meyakinkan yang ditorehkan oleh Man City membawa sang juara bertahan berjarak dua poin dari Arsenal di puncak klasemen dan, dengan dua pertandingan tersisa, pasukan Pep Guardiola yang sedang memburu gelar treble kini terlihat sebagai unggulan.
Bulan April telah menjadi bulan yang membuat frustasi bagi Arsenal, dengan tiga hasil imbang beruntun sebelum perjalanan ke Manchester, namun Ramsdale belum siap untuk menyerah.
Kevin De Bruyne menjadi bintang di laga tersebut dengan torehan dua gol serta satu assist, John Stones memperbesar keunggulan, serta Erling Haaland memastikan kemenangan The Citizens.
Arsenal hanya mampu membalas lewat sepakan dari Rob Holding dan seusai pertandingan, Ramsdale mengatakan bahwa ia bersama rekan-rekannya masih optimis dengan peluang timnya.
“Kami kecewa sekarang, tetapi kami belum memainkan sembilan bulan sepak bola Premier League, dan bermain dengan cara yang kami inginkan, untuk menyerah dengan lima pertandingan tersisa, itu tidak akan,” jelasnya.
“Jika ada sesuatu yang akan terjadi dalam sepak bola, itu akan terjadi di liga ini. Mungkin saja tidak terjadi [tetapi hal-hal yang lebih aneh telah terjadi di Premier League].
Pertandingan ini gagal untuk memenuhi harapannya sebagai sebuah pertandingan kelas berat, dimana Man City benar-benar mengungguli tim tamu.
“Anda melihat betapa ketatnya persaingan di papan bawah, Anda melihat betapa ketatnya persaingan di papan atas, jadi kami akan berusaha keras di setiap pertandingan [dengan lima pertandingan tersisa, kami harus memenangkan lima pertandingan] dan kami akan melihat bagaimana hasilnya di akhir musim.”
“Kami tidak boleh mengasihani diri sendiri. Kami akan mengatasinya dan manajer akan melakukan apa yang manajer lakukan dan membedahnya dan memberi tahu kami dan kami akan melakukan semua yang kami bisa,” tegasnya.
Bagi Ramsdale, ada kepuasan tersendiri saat menggagalkan peluang Haaland di sebagian besar pertandingan, melakukan empat penyelamatan gemilang dari sang penyerang, namun ia merasa frustrasi karena kebobolan di masa injury time.
Pemain berusia 24 tahun itu mengatakan: “Saya sangat terpukul bisa kebobolan di menit ke-94 dan 50 detik. Itu mungkin gol yang paling membuat saya kesal, yang seharusnya bisa saya selamatkan.”
“Namun itu adalah laga yang bagus dan semoga saya dapat menjalani laga-laga seperti ini dengan pemain lain juga,” pungkasnya.