oleh

Para Pemudik Sudah Mulai Memenuhi Stasiun Pasar Senen

Para Pemudik Sudah Mulai Memenuhi Stasiun Pasar Senen

Mendekati Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah, suasana Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat hari ini mulai dipenuhi calon penumpang yang akan mudik atau kembali pada kampung halaman. Padatnya jumlah pemudik tidak disertai dengan penambahan sarana untuk beberapa calon pemudik yang menanti jadwal pemberangkatan kereta api.

Hal tersebut dapat diliat dari banyak calon penumpang kereta api yang lebih memilih ‘ngemper’ di ruang lobby pintu masuk boarding ticket kereta api.

Rosidi, pria 47 tahun asal Sidoarjo, Jawa Timur, mengakui telah tiba di Stasiun Pasar Senen sekitaran jam 7 pagi untuk menanti jadwal pemberangkatan kereta menuju Surabaya, Jawa Timur.

Menurut Rosidi, ia dengan tiga orang keluarga yang lain berniat memilih pulang ke kampung halaman jauh-jauh hari dari perkiraan puncak mudik lebaran untuk hindari kepadatan penumpang.

” Tapi nyatanya hari ini telah ramai ya yang mudik, ” kata Rosidi.

Rosidi yaitu salah satu pelanggan tetaplah kereta api. Nyaris tiap-tiap tahun dia memakai moda transportasi kereta api untuk mudik ke kampung halaman.

Walau service atau keadaan kereta api alami perbaikan bila dibanding satu tahun lebih lantas, kata Rosidi, ia mempermasalahkan ruang tunggulah calon penumpang diluar stasiun yang dipandang masih tetap minim.

” Ya jadi banyak yang ngemper gini nunggunya mas, ” katanya.

Hal sama juga dikeluhkan oleh Malik (37 tahun). Pria asal Boyolali ini mengeluhkan fasilitas prasarana PT Kereta Api di Stasiun Pasar Senen. Menurut Malik, karna calon penumpang tidak bisa masuk serta duduk kedalam ruang stasiun sebelumnya satu atau dua jam sebelumnya pemberangkatan, maka depan lobby antrean ticket jadi pilihan untuk duduk menanti jadwal pemberangkatan.

” Tapi namanya orang kan mas, kita kan tidak mungkin saja satu jam baru sampai disini. Tentu dari jauh-jauh telah disini duluan. Mending nunggu disini kan, daripada telat, ” kata Malik.

Menurut data yang dikumpulkan, hari ini sekitaran 25000 calon penumpang juga akan diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen. 25000 penumpang itu juga akan memakai 31 rekanan kereta menuju Jawa Barat, Jawa Tengah serta Jawa Timur.

Diluar itu, PT KAI juga memberikan delapan kereta api penambahan untuk menghadapi lonjakan penumpang tahun ini. Ke-8 kereta penambahan itu yaitu, KA Sawunggalih Lebaran jurusan Kutoarjo, KA Kertajaya Lebaran jurusan Surabaya Pasar Turi, KA F. U Cirebon maksud Cirebon, KA Brantas Lebaran maksud Blitar, KA Matarmaja Lebaran jurusan Malang, KA Tawang Jaya Lebaran jurusan Semarang Tawang, KA Mataram Premium maksud Lempuyangan, serta KA Kutojaya Utara maksud Kutoarjo.