oleh

Paul Pogba Dianggap Bukan Pemain Kelas Atas

Paul Pogba Dianggap Bukan Pemain Kelas Atas

Bulatin.com – Gelandang Manchester United, Paul Pogba, mesti berhenti berfikir kalau dia ada di level yang sama juga dengan Lionel Messi serta Cristiano Ronaldo.

Hal semacam ini disibakkan John Giles, bekas pesepakbola asal Irlandia yang sempat berkarir di Inggris, merujuk pada sikap pelatih Manchester United, Jose Mourinho pada Paul Pogba sebagian minggu paling akhir ini.

Paul Pogba dilaporkan berselisih dengan pelatih Manchester United, Jose Mourinho. Ia juga bermain dari bangku cadangan untuk ke-3 kalinya dalam empat kompetisi paling akhir, waktu ia masuk ubahkan Ander Herrera yang cedera di leg pertama Liga Champions melawan Sevilla.

Jose Mourinho bahkan juga mengakui lebih suka pada permainan bintang muda Manchester United, Scott McTominay, jadi starter. Tapi, Paul Pogba tidak dapat memengaruhi hasil kompetisi dimana Manchester United mesti senang dengan hasil imbang, 0-0.

Sesudah kembali pada Old Trafford dengan pecahkan rekor transfer dunia sebesar Rp1, 68 triliun pada 2016 lantas, Pogba kesusahan untuk tunjukkan kalau dia layak dihargai sebesar itu.

Serta, Giles juga mengakui percaya, ini yaitu pertama kalinya Pogba mengerti kalau dia tidaklah pemain kelas dunia seperti yang dia sangka terlebih dulu.

“Selalu ada tamparan mendadak di muka pemain muda, yang sudah diberitahu mulai sejak umur awal kalau dia yaitu pemain paling hebat, waktu dia hadapi tuntutan sepakbola yang brutal, ” catat Giles dalam Irish Independent.

“Paul Pogba hadapi fakta pahit kalau dia tidaklah pemain paling hebat didunia, serta mungkin saja berikut waktu pertama hal sesuai sama itu terlintas dalam fikirannya, ” imbuhnya.

“Saya begitu yakin, hingga sebagian minggu waktu lalu Pogba betul-betul menduga dia ada di di level yang sama juga dengan Messi serta Ronaldo atau seperti yang disebutkan Jose Mourinho, gelandang paling komplit didunia, ” tutur Giles.

“Saya tidak yakin kalau Mourinho sempat berfikir sesuai sama itu tapi dia mengerjakannya. Bila dia salah menilainya kekuatan Pogba untuk bermain pada tempat perlu di lini tengah, Mourinho akan tidak sempat memercayainya sekali lagi, ” tandasnya.