Polisi Amankan Orang Gila Yang Mengamuk
Bulatin.com – Agung Suprapto (37), warga Dusun Kedawung, RT 02 RW 02, Desa Bicak, Kecamatan Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, mendadak mengamuk dengan membawa sebilah celurit serta tongkat kayu, Senin (5/3). Dia berupaya menyerang warga serta mengakibatkan kerusakan motor yang ada di sekitaran tempat tinggalnya. Polisi serta warga lakukan penangkapan serta pengamanan, bahkan juga hingga mendatangkan tim Gegana Polda Jawa timur.
Kepala Desa Bicak, Imam Mahfudi menyebutkan, Agung Suprapto yang di ketahui alami masalah jiwa, mengamuk mulai sejak jam 03. 00 dini hari. Dia menyerang warga yang berada di sekitaran rumahnya dengan memakai celurit. Tidak hanya warga yang terserang, satu sepeda motor yang terparkir tidak jauh dari tempat tinggalnya juga dirusak.
” Saya bisa laporan sekitaran jam 06. 00 WIB, dia (Agung Suprapto) mengamuk serta menyerang warga sekitaran. Saya segera melapor ke Polsek Trowulan untuk memohon pertolongan, ” kata Imam Mahfudi, Senin (5/3).
Menurut dia, Agung Suprapto alami masalah jiwa mulai sejak sekitaran 10 tahun lantas, sesudah ibunya wafat dunia. Dia pernah dikerjakan Dinas Sosial serta dirawat di Tempat tinggal Sakit Jiwa Lawang, Malang. Tetapi sesudah kembali, seringkali mengamuk serta menyerang warga.
” Terlebih dulu sempat juga mengamuk serta berupaya menyerang warga dengan senjata tajam, bahkan juga mengakibatkan kerusakan motor punya warga, ” terang Imam.
Polisi yang datang ke tempat berupaya membujuk Agusng Suprapto Agar menyerahkan diri. Tetapi jadi bersembunyi didalam tempat tinggalnya serta mengunci semua pintu serta jendela. Sebagian jam tidak sukses membujuk Agung, tim Gegana Polda Jawa timur dihadirkan untuk menolong pengamanan.
” Kita datangkan tim Gegana Polda Jawa timur, karena cemas berlangsung beberapa hal yg tidak dikehendaki karena mengamuk serta membawa celurit, ” kata Kompol Mohammad Sulkan, Kapolsek Trowulan.
Usaha polisi untuk mengamankan Agung didalam tempat tinggal, pernah kesusahan. Polisi serta warga yang coba mendekatinya, dibuangi kotoran serta air kencing. Dia juga menyerang polisi dengan tongkat yang dibawa. Polisi beberpa kali menembakan gas air mata kedalam tempat tinggal untuk melumpuhkan Agung.
” Pernah sekian kali di beri tembakan gas air mata agar ingin keluar. Sesudah sukses mengamankan celurit yang dibawa, dia kita bawa ke Mapolsek, ” terang Sulkan.
Gagasannya, Polisi serta Dinas sosial Kabupaten Mojokerto membawa Agung Suprapto ke RS Jiwa Lawang Malang, agar memperoleh perawatan medis.
” Kita bersama Dinas Sosial akan membawanya ke RS Jiwa Malang agar memperoleh perawatan medis, ” ucap Sulkan.
