Site icon BULATIN

Populasi Gajah Di Riau Bertambah

Populasi Gajah Di Riau Bertambah

Bulatin.com – Seekor gajah betina berumur 40 tahun, yang dinamakan Seruni, melahirkan seekor bayi di Kompleks Hutan Talang, Suaka Margasatwa Balai Raja, Duri, Riau. Tetapi belum di ketahui jenis kelamin bayi gajah karena dalam pengawasan induknya.
” Bayi gajah yang lahir terlihat lincah serta sehat, ” kata juru bicara Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau, Dian Indriati, Rabu, 17 Januari 2018.
Menurut Dian, kelahiran bayi gajah awalannya terpantau pemerhati satwa mitra Balai BKSDA, Rimba Satwa Foundation (RSF), yang aktif mengamati gerakan induk gajah liar, Seruni, di SM Balai Raja. RSF temukan jejak kaki gajah kecil di lokasi itu empat hari waktu lalu, Ahad, 14 Januari 2018. ” Diprediksikan bayi gajah lahir satu minggu lalu, ” katanya.
Dian menyebutkan kelahiran bayi gajah Seruni hasil dari upaya menjaga serta memperbaiki ekosistem SM Balai Raja jadi habitat gajah tersisa di Riau. Ini kabar baik untuk pencinta satwa serta ekosistem di Riau.
” Balai Besar KSDA Riau bersama mitra selalu melakukan usaha dalam penyelamatan serta pelestarian satwa yang dilindungi, termasuk gajah sumatera, ” katanya.
Berdasar pada perhitungan cepat estimasi jejak serta kotoran yang dikerjakan Balai BKSDA serta WWF pada 2009, terhitung gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) sejumlah 330 sampai 340 ekor di sembilan kantong gajah di Riau.
Exit mobile version