oleh

Raja Salman Hubungi Erdogan Terkait Lenyapnya Jurnalis Saudi

Raja Salman Hubungi Erdogan Terkait Lenyapnya Jurnalis Saudi

Bulatin.com –Saudi Arabia mengingatkan akan mengganjar sanksi yang diberikan pada kerajaan itu karena lenyapnya wartawan Jamal Khashoggi. Di lain bagian, Raja Arab, tempo hari sudah menghubungi Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Dalam komunikasi lewat telephone itu, Salman serta Erdogan mengulas tentang lenyapnya Khashoggi. Sebelum lenyap, Khashoggi yang sering mengkritik keluarga kerajaan itu mendatangi konsulat Arab Saudi di Istanbul pada 2 Oktober kemarin.

Dalam pembicaraan di telephone itu, seperti diambil dari AFP, pihak Erdogan serta Salman punya maksud bangun tim campuran untuk mencari serta mengusut nasib Khashoggi.

Selain itu, dari pihak Kementerian Luar Negeri Arab mengatakan jalinan negaranya dengan Turki masih solid.

Keadaan yang dihadapi Khashoggi itu menarik perhatian beberapa negara mitra Arab Saudi.

Presiden AS Donald Trump mengancam bersama dengan sekutunya akan menjatuhkan sangsi pada Arab misal Khashoggi adalah korban penghapusan paksa karena masukan sang wartawan pada putra kerajaan, Pangeran Muhammad bin Salman.

Bersamaan sikap AS itu, muncul juga permintaan kejelasan nasib Khashoggi dari Inggris, Prancis, serta Jerman.

“Memerlukan satu investigasi yang kredibel untuk buka kebenaran atas apakah yang berlangsung, dan-jika relevan-mengidentifikasi aktor yang bertanggungjawab atas hilangnya Jamal Khashoggi,” demikian pengakuan bersama dengan Inggris, Prancis, serta Jerman yang langsung dikirimkan ke pemerintahan Arab.

Khashoggi, yang disebut kontributor Washington Post, itu didapati masuk gedung konsulat Arab yang ada di kota Istanbul, Turki, pada 2 Oktober kemarin.

Arab mengatakan Khashoggi sudah tinggalkan gedung konsulat tanpa kekurangan apa pun saat itu, akan tetapi belumlah jua ikut serta photo atau bukti autentik tentang itu.