Seorang Sopir Gocar Dijerat Lehernya Hingga Tewas
Bulatin.com – Polda Sumatera Selatan sukses menangkap dua pelaku perampokan pada seseorang pengemudi taksi online Go-Car, Tri Widiyantoro (44). Tri sebagai korban perampokan diketemukan telah tidak bernyawa sekali lagi serta nahas karna jenazahnya tinggal tulang belulang.
Penemuan kerangka manusia yang diduga Tri tersebut di semak-semak Parit 6, Desa Muara Sungsang, Kecamatan Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Jumat 30 Maret 2018.
Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) mencokok satu dari dua pelaku. Satu pelaku tewas karna sangat terpaksa ditembak karena melawan serta cobalah melarikan diri waktu penangkapan.
Info yang dikumpulkan kepolisian, Tri tewas karena terima jeratan dileher oleh ke empat orang pelaku. Korban terlebih dulu memperoleh orderan beberapa pelaku dari lokasi Pakjo menuju ke arah Kenten Laut Palembang lebih dari satu bulan kemarin.
Tetapi, ditengah perjalanan, pelaku yang berada di kursi belakang segera menjerat leher korban memakai seutas tali.
Tri yang telah tewas, dibawa pelaku ke semak-semak serta segera meninggalkannya. Beberapa pelaku pada akhirnya kabur membawa mobil dan handphone punya korban.
Setelah itu, Polisi mencari kehadiran korban serta memperoleh bila handphone punya Tri sudah di jual pelaku di satu diantara mall di Palembang. Dari handphone itu, petugas mencari serta temukan tempat persembunyian dua pelaku.
“Dari keduanya, kita memperoleh info bila jenazah korban dibuang ke semak-semak. Waktu diketemukan telah tinggal tulang, ” kata Kabid Humas Polda Sumsel, KOmbes Pol Slamet Widodo, Jumat malam, 30 Maret 2018.
Sementara, dua pelaku lain tetap dalam pengejaran kepolisian. kerangka manusia yang disangka yaitu korban, masih tetap juga akan dikerjakan pengecekan DNA dari pihak keluarga.
“Nanti dicek dahulu disamakan DNAnya dengan pihak keluarga oleh tim forensik. Memanglah bila pelaku menunjuknya di sana buang korban, ” katanya.
