3 Bocah SD Hilang Terseret Arus Air Terjun Coban Talun
Bulatin.com – Tiga bocah siswa Sekolah Dasar (SD) Insan Mulia Kota Malang tercebur dan hilang terikut arus air terjun Coban Talun, Kota Batu. Ketiganya disangka terpeleset saat ikuti pekerjaan outbound dengan didampingi beberapa guru di sekitar tempat peristiwa.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Musibah Daerah (BPBD) Kota Batu, Ahmad Choirur Rochim membetulkan peristiwa tersebut. Waktu ini tim tengah kerja di lapangan untuk proses penelusuran ke-3 bocah tersebut.
“Tiga anak terpeleset dan terbenam di sekitar lokasi air terjun,” tegas Achmad Choirur Rochim, Selasa (13/12) malam.
Rochim menceritakan, peristiwa tersebut sekitar pukul 14.00 WIB dimana rombongan SD Insan Mulia Kota Malang bermain di sekitar Coban Talun, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Selasa (11/12).
Petugas dan guru sebetulnya telah mengingatkan beberapa murid supaya waspada dan tidak mendekat ke air terjun. Tapi lalu peristiwa yang tidak diharapkan itu dihadapi mereka.
Setelah itu, beberapa pendamping memberikan laporan peristiwa tersebut pada petugas, sebelum memberikan laporan ke Polsek Bumiaji, Kota Batu. Setelah itu dikerjakan pengaturan bersama dengan BPBD Kota Batu untuk proses penelusuran.
“Waktu ini TRC BPBD Kota Batu sedang lakukan pendataan dan penelusuran korban,” tegasnya.
Ke-3 orang siswa atas nama Nasjwa Azalia Hanania (9 tahun), Taskya Rahmatulloh Al-Kamilah (9 tahun), Muhammad Hanan (9 tahun).
Sesaat, sampai berita ini dibikin sudah diketahui dua korban, dan saat ini ada di RS Hasta Brata Kota Batu. Korban pertama diketahui pukul 18.50 dan korban ke-2 diketahui pukul 19.40 WIB. Korban sedang dalam proses identifikasi.
