Volume Kendaraan Jalan Tol Tangerang Merak Berkurang Usai Tsunami
Bulatin.com – Manajemen Astra Infra Tol Tangerang-Merak atau PT Marga Mandalasakti meluncurkan data akhir
tahun pergerakan kendaraan yang lewat Tol Tangerang-Merak pada periode libur Natal 2018 dan
Tahun Baru 2019.
Jumlahnya kendaraan yang melewati tol itu turun di banding momentum serupa di akhir 2017 dan
awal 2018. Astra meyakini itu karena dampak bencana tsunami Selat Sunda yang menerjang wilayah
pesisir Banten. Pada puncak libur Natal, terdaftar 116.318 kendaraan yang melintas, besar
kendaraan pribadi, ke arah Merak atau Jakarta.
Dibanding dengan data puncak libur Natal tahun 2017, terjadi penurunan kurang lebih lima
persen: jumlah kendaraan di jalan tol itu sebanyak 122.287 unit.
“Sebenarnya jika secara keseluruhnya tidak berpengaruh secara berarti tetapi untuk puncaknya
memang berpengaruh dengan ada penurunan, terutama yang menuju ke destinasi wisata Banten,”
kata Presiden Direktur PT Marga Mandalasakti, Krist Ade Sudiyono, Rabu 2 Januari 2019.
Pada puncak arus balik dari libur Natal, jumlah kendaraan meningkat jadi 154.220 unit 7,54
persen dibanding rata-rata harian. Sebagian besar menuju arah Jakarta. Arus baliknya
diperkirakan mencapai 6 persen.
PT Marga Mandalasakti mempersiapkan 600 personil, yang disebut tim Jawara Banten, untuk
membantu mengurai antrean di sejumlah gerbang tol. Mereka dikerahkan dengan membawa mobile
reader sebagai alat untuk mempercepat proses transaksi dengan kartu elektronik jika terjadi
kepadatan di jalan tol.