Bertengkar Soal Sawah Kades Di Aceh Tewas Dibacok
Bulatin.com – Rusli Ali (50), kepala desa di Kecamatan Baktya Barat, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, tewas dibacok IL (38), karena masalah sawah.
Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe Iptu Rezki Kholiddiansyah menuturkan peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu (20/6) pukul 14. 30 WIB.
Kades Matang Ceubrek itu dinyatakan meninggal dunia disebabkan terkena sabetan parang dan arit di jalan persawahan setempat.
Berdasar pada pengakuan pelaku, pekerjaan pedagang ikan, warga Gampong (desa) Kuala Keureto, Kecamatan Lapang, Aceh Utara itu dendam dengan korban, karena tanaman padi miliknya, pernah disemprot hingga mati.
” Pelaku mengakui dendam pada korban karena permasalahan tanaman padi miliknya pada musim tanam beberapa waktu lalu mati karena perbuatan korban, ” papar Kasat Reskrim seperti dilansir Antara, Rabu (20/6).
Berdasar pada keterangan yang dikumpulkan oleh pihak kepolisian mengenai kronologis kejadian mengatakan, ketika tersangka pulang dari sawahnya yang berada di Gampong Matang Cibrek, di perjalanan tersangka bertemu dengan korban yang sedang mengendarai sepeda motor.
Kemudian pelaku menghentikan korban. Setelah berhenti korban turun dari sepeda motornya dan mengambil batu lalu melemparkan batu ke arah pelaku. Pada waktu itu sempat berlangsung perkelahian antar korban dan pelaku.
Kemudian pelaku membalas korban dengan cara membacok kepala korban memakai parang yang dibawa oleh pelaku.
Setelah itu tersangka menyerahkan diri ke Polres Aceh Utara dan langsung diamankan.
” Pelaku beserta tanda bukti sudah kita amankan di Polres Aceh Utara tidak lama setelah penganiayaan berlangsung, ” kata Iptu Rezki.