oleh

Carlo Ancelotti Diusulkan Menjadi Calon Pelatih Baru Manchester United

Kursi kepelatihan Manchester United bakal kosong pada awal musim 2022/23 mendatang. Manajemen klub diketahui telah bergerak untuk mencari sosok pengganti Ralf Rangnick.

Manchester United mendatangkan Rangnick sebagai pengganti Ole Gunnar Solskjaer pada bulan Desember 2021 lalu. Namun, pria asal Jerman tersebut hanya dikontrak sebagai pelatih interim dengan masa jabatan yang singkat.

Kontrak tersebut cuma berlaku sampai musim 2021/22 berakhir, dan Manchester United tidak berniat memperpanjang. Sebab, mereka telah menyiapkan peran lain untuknya yakni sebagai konsultan klub selama dua tahun.

Itulah mengapa manajemen klub harus mencari sosok pelatih baru lagi. John Murtough selaku direktur olahraga baru-baru ini mengonfirmasi bahwa klub sedang melakukan pergerakan untuk mencari pelatih yang tepat.

Sejak Solskjaer dipecat, Manchester United selalu dikaitkan dengan beberapa pelatih ternama. Namun dua nama yang paling sering disebut belakangan ini adalah Erik ten Hag dan Mauricio Pochettino.

Luis Enrique, Brendan Rodgers, bahkan Roberto Mancini pun pernah dikaitkan dengan klub berjuluk the Red Devils tersebut. Tapi dari beberapa laporan, cuma Pochettino dan Ten Hag yang berada di posisi terdepan.

ESPN kemudian datang dan memunculkan satu nama yang cukup mengejutkan: Carlo Ancelotti. Disebut mengejutkan karena pelatih asal Italia itu sedang mengantar Real Madrid ke jalur yang tepat untuk meraih gelar La Liga musim ini.

Ternyata, ada kemungkinan Real Madrid bakal membiarkan Ancelotti pergi pada akhir musim ini. Skenario itu mungkin bakal terwujud andai Los Merengues gagal melaju lebih jauh di ajang Liga Champions musim ini.

Lebih lanjut, ESPN menyebutkan kalau munculnya nama Carlo Ancelotti ini disebabkan oleh sang legenda, Sir Alex Ferguson. Diketahui bahwa Ferguson yang merekomendasikan Ancelotti kepada Manchester United untuk mengisi pos pelatih.

Namun kans Ancelotti pindah ke Old Trafford diyakini cukup kecil. Pria yang juga pernah menukangi Everton itu disebut tak mau menerima tawaran jangka pendek. Apalagi kalau dirinya bukan target utama Manchester United.