Indonesia Akan Bekerjasama dengan Malaysia untuk Membangun Mobil ASEAN
Bulatin.com – Proyek mobil nasional, yaitu mobil yang didesain, dirakit serta memakai merk asli Indonesia sampai sekarang masih tetap jalan ditempat. Dahulu sempat ada Timor, akan tetapi mesti tutup sebelum sudah sempat sukses karena krisis ekonomi.
Lantas ada Esemka, proyek yang di dukung oleh Presiden Joko Widodo waktu ia dahulu menjabat menjadi Wali Kota Solo, Jawa Tengah. Sayangnya, merk itu sampai sekarang belum di pasarkan.
Sekarang, pemerintah lewat Kementerian Perindustrian mempunyai gagasan lain . Atas prakarsa beberapa pelaku industri komponen yang berada di Tanah Air, mereka menggerakkan proyek yang dinamakan mobil ASEAN (Association of Southeast Asian Nations).
Hal tersebut diutarakan oleh Direktur Jenderal Ketahanan serta Peningkatan Akses Industri Internasional Kemenperin, I Gusti Putu Suryawirawan.
“Kalau ingin bangun industri otomotif itu sedikit susah memperoleh ekosistem nya, karena rata-rata industri komponen itu kan miliki afiliasi dengan pemegang mereknya,” katanya di Jakarta, Senin 13 Agustus 2018.
Menurut dia, mobil ASEAN itu merupakan mobil yang lokal kontennya di ASEAN itu tinggi. Serta untuk mengawali itu, ia mengakui telah mendapatkan lampu hijau dari pemerintah Malaysia.
“Bapak Mahathir (Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad) kepingin banget. Oke, jika ingin arahnya kesana, ya mari kita bangun kerjasama itu,” katanya.
