Menhub Telah Mengantisipasi Erupsi Merapi Untuk Pemudik
Bulatin.com – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah mengambil keputusan jalan keluar untuk pemudik di Yogyarkarta serta Jawa Tengah bila Merapi kembali erupsi. Pemudik juga akan disuruh untuk memakai bus, serta tidak memaksa diri memakai pesawat terbang.
Pernyataan itu di sampaikan Menhub waktu lakukan pengecekan kesiapan mudik di Pelabuhan Merak, kota Cilegon, Banten, pada Sabtu, 2 Juni 2018. Pemerintah, menurut Menhub, bila Merapi kembali erupsi di waktu arus mudik paling tidak mempersiapkan 50 bus dari Jakarta. Bus-bus ini juga akan dipakai untuk mengantar pemudik ke beragam daerah di Pulau Jawa.
Sedangkan bus yang datang dari Jawa Tengah serta Jawa Timur yang kosong, juga akan disuruh mangkal di bandara, untuk mengangkut penumpang pesawat, ke daerah maksud penumpang.
” Jumlahnya (dari) Jakarta sekurang-kurangnya 50 bus. Bus mudik ini pulangnya kosong, tinggal kita koordinasikan, mereka mangkal di bandara, kita pakai, ” kata Budi Karya Sumadi.
Karena itu, bila keadaan itu berlangsung, ia memohon orang-orang tidak datang ke bandara serta memaksakan beli ticket penerbangan. ” saya memiliki pengalaman menghandle penumpang menuju Surabaya dua tahun lantas, juga akan kita pakai bus yang kita sediakan, ” katanya meyakinkan.
Terkecuali bicara masalah peluang terjadinya erupsi Merapi waktu mudik, Menhub juga meyakinkan ada jalan keluar cepat bila berlangsung penimbunan penumpang di Pelabuhan Merak. Ia menyebutkan, kendaraan pemudik juga akan difokuskan lewat Dermaga VI. Tapi bila dermaga itu telah penuh, jadi juga akan dialirkan lewat dermaga yang lain.
” Polri sendiri juga akan menolong untuk disalurkan ke gate yang lain. Yang kedua, kita menginginkan sekali bagaimana operasi (ramainya pemudik) itu janganlah malam saja, tapi siang juga, ” katanya.
