oleh

Mobil Murah Ini Tidak Banyak Diminati di IIMS 2018

Mobil Murah Ini Tidak Banyak Diminati di IIMS 2018

Bulatin.com – Harga jual yang terjangkau serta desain yang trendy, buat mobil low biaya green car/LCGC atau murah serta ramah lingkungan jadi pilihan menarik untuk orang-orang. Jumlah brand yang jual mobil kelompok itu juga makin bermacam.

Dengan dana Rp100-Rp150 juta-an, mobil LCGC dapat dibawa pulang. Manfaat mengakomodasi keperluan konsumen, kendaraan LCGC dibagi jadi dua jenis, yaitu hatchback serta multi purpose vehicle.

Lalu, seberapa laku mobil murah tersebut di Tanah Air?

Berdasar pada data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, pada kuartal pertama 2018 (Januari-Maret), mobil LCGC di kirim dari pabrik ke diler (wholesales) sejumlah 58. 573 unit.

Untuk penjualan wholesales sepanjang bulan Maret saja, ada 19. 503 unit dari semua jenis, baik MPV ataupun hatchback. Toyota Calya jadi yang terlaris pada Maret lantas, karna laris 5. 242 unit.

Tempat selanjutnya dihuni Honda Brio Satya dengan 3. 898 unit, Daihatsu Sigra 3. 990 unit, Daihatsu Ayla 2. 485 unit, serta Toyota Agya 2. 008 unit.

Keseluruhan penjualan dua produk LCGC Datsun, GO serta GO+ Panca sejumlah 883 unit. Disamping itu, produk mobil murah andalan Suzuki, Karimun Wagon R di jual sejumlah 370 unit.

Bila dibanding dengan tahun lantas, angka penjualan LCGC tunjukkan penurunan. Periode Januari-Maret 2017, ada 64 beberapa ribu unit mobil yang di kirim ke diler, lebih tinggi lima beberapa ribu unit dari tahun ini.

Penurunan terang tampak pada Calya. Penjualan mobil itu pada Maret 2018, cuma 61 % dibanding tahun terlebih dulu. Demikian halnya dengan Karimun Wagon R, yang cuma laris 43 %.