Ngaku Polisi Seorang Begal Dilumpuhkan Saat Melawan
Bulatin.com – Anggota Polres Kabupaten Karawang, Jawa Barat, melumpuhkan seorang begal sepeda motor yang mengaku polisi setiap menjalankan aksinya.
” Pelaku berinisial AS (33) sangat terpaksa ditembak kakinya, karena melawan waktu akan di tangkap, ” kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya di Mapolres Karawang, Selasa.
Ditulis Antara, pelaku berinisial AS yang merupakan warga Perumahan BMI 2, Desa Dawuan Barat, Kecamatan Cikampek, Karawang ditangkap di kontrakannya, Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari, Karawang. Menurut Kapolres, kaki kiri AS ditembak karena pelaku berusaha melawan saat akan di tangkap.
Dari penangkapan ini, polisi menyita beberapa barang bukti berupa satu unit sepeda motor, dua buah handphone, serta sebuah golok yang digunakan untuk melawan petugas.
Kapolres menyampaikan, pelaku yang sehari-hari bekerja sebagai sopir angkot ini terakhir melancarkan aksinya di depan pusat perbelanjaan elektronik, Karawang Barat pada Rabu (6/6) sekitar pukul 00. 30 WIB.
Saat ini pelaku AS menghentikan korbannya YS yang menggunakan motornya. Pelaku menghentikan korban dengan mengaku-ngaku sebagai anggota polisi.
Pelaku kemudian menggeledah tubuh korban dan pura-pura menemukan satu bungkus narkoba jenis ganja dari pakaian korban. Pelaku juga meminta korban (YS) memperlihatkan STNK dan kunci motor.
Setelah itu, pelaku AS, meminta korbannya YS menghubungi orang tuanya. Akan tetapi saat YS menghubungi orang tuanya, AS merebut handphone YS. ” Pelaku (AS) kemudian kabur meninggalkan korban (YS), ” ucapnya.
Kapolres menuturkan, AS merupakan residivis atas kejahatan yang sama dan divonis dua tahun hukuman bui. AS terakhir menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Karawang pada Maret 2018.
