Tidak Puas Dengan Pelayanan Service Hp Johan Ngamuk Di Konter
Bulatin.com – Lima bulan masuk rincian penelusuran orang (DPO), Johan (46), warga Jalan Rajawali Dalam, Samarinda, Kalimantan Timur, pada akhirnya diringkus polisi. Ia jadi terduga pengrusakan konter hp, dikarenakan baut hp banyak hilang selesai diperbaiki teknisi konter.
“Kami tangkap ia ini di tempat tinggalnya Selasa (15/1) tempo hari,” kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota, Iptu Purwanto, pada merdeka.com, Rabu (16/1).
Purwanto menjelaskan, peristiwa itu berlangsung Selasa (14/8) siang, di salah satunya konter aksesori dan perbaikan hp, di lokasi Jalan Lambung Mangkurat. Waktu itu, Johan hadir tunjukkan ponsel-nya, yang baru diperbaiki ke karyawan konter.
“Pelaku (Johan) ini sudah bayar biaya perbaikan hp Rp 85.000. Tetapi, ia tidak senang dengan kualitas perbaikan hp di konter itu. Sebab, baut-baut di hp yang diperbaiki itu, banyak hilang,” tutur Purwanto.
Johan yang emosi, lalu marah-marah di konter. Bukan sekedar itu, ia mengusung kursi di konter, dan akan mengempaskannya. Kontan saja waktu itu, beberapa karyawan berlarian masuk ke kantor konter.
“Nah, begitu pelaku kembali keluar konter, ia temukan parang, dan balik lagi ke konter, sekalian mengacung-acungkan parang pada karyawan konter,” lebih Purwanto.
“Parang di tangannya itu, lalu ia (Johan) gunakan untuk mengakibatkan kerusakan monitor monitor di konter. Karyawan ketakutan, lalu lapor ke kantor,” papar Purwanto.
Selesai mengakibatkan kerusakan computer konter, Johan kabur. Akan tetapi belakangan, sesudah menduga ia tidak akan dicari polisi, ia pada akhirnya pulang ke tempat tinggalnya. Tahu buruannya pulang ke rumah, polisi lalu lakukan penangkapan.
“Jam 5 sore tempo hari kami tangkap, dan kami tentukan terduga. Parang yang digunakan terduga, masuk rincian penelusuran tanda bukti,” demikian Purwanto.
