Tips Untuk Bermain Motor Trail di Daerah Pegunungan
Bulatin.com – Pemula yang menginginkan cobalah berolahraga off-road di pegunungan memakai motor adventure atau trail, tidak dapat asal-asalan turun ke trek. Sebab, langkah menungganginya begitu berlainan dengan keadaan jalan raya di aspal yang permukaannya mulus.
Pengagas Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Juiceri Pulubuhu menyebutkan, sebelumnya masuk jalur off-road, fisik mesti siap serta spesifikasi motor sesuai sama trek. Umpamanya, ban dual purpose, ground clearance tinggi serta suspensi yang mensupport.
“Untuk pengendaranya, upayakan gerakan motor tidak dengan tenaga atau putaran mesin yang besar. Bila berjumpa jalan batu terlepas, pasir, berlumut serta lumpur, ban kehilangan traksi. Bila tenaga mesin besar, automatis juga akan tergelincir atau selip, ” katanya di Ciawi, Jawa Barat, Kamis 10 Mei 2018.
Langkah mudahnya yaitu tetaplah menjaga momentum dari gerakan kedua roda. Yang terutama, janganlah memainkan gas serta tempat gigi tetaplah rendah.
“Ketika turunan terjal kemiringan 60 derajat, jari tangan kanan janganlah melekat di tuas rem depan, tempat badan agak jongkok serta tarik ke belakang. Diluar itu, kopling janganlah ditekan, karna motor dapat meluncur. Biarlah saja meluncur dengan tempat gigi satu atau dua, ” katanya.
Demikian halnya dengan tanjakan yang terjal dengan permukaan jalan yang licin. Pengendara motor mesti melindungi momentum bukanlah dengan kecepatan atau putaran mesin tinggi.
“Kalau dengan kecepatan, roda motor juga akan kehilangan traksi, automatis selip. Bila demikian, Anda cemas serta dapat terpuruk ke bawah, ” tuturnya.