Warga Jambi Terkena Peluru Nyasar
Bulatin.com – Zulfahmi (40 tahun), masyarakat Desa RT 16, Desa Nyogan, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muarojambi, meninggal sesudah tertembak peluru nyasar yang dilakukan oleh satu anggota polisi Polda Jambi.
Info yang sukses dihimpun , tertembaknya Zulfahmi sebab coba lakukan perlawanan pada anggota dengan senjata tajam. Anggota polisi sudah sempat berikan teguran tembakan ke atas, akan tetapi peluru mengarah ke perut korban.
Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Kuswahyudi Tresnandi, menjelaskan masalah itu terjadi waktu pelaku anggota polisi berinisial N itu menagih utang.
“Akan tetapi korban Zulfahmi justru lakukan penyerangan dengan memakai senjata tajam,” tuturnya , Rabu, 21 November 2018.
Kuswahyudi bercerita anggota berupaya memberi teguran tembakan ke hawa, akan tetapi peluru itu mengarah ke perut samping kiri. “Tembakan peringatan ke hawa akan tetapi mengarah ke perut,” tuturnya.
Sekarang ini, pelaku itu tengah diperiksa intens Provos di Polda Jambi. “Kejadian itu Rabu siang. Korban meninggal langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi,” tuturnya.
Waktu disinggung apa korban adalah pemain minyak, Kabid Humas mengakui tidak tahu hal tersebut. “Tidak paham masalah pemain minyaknya,” tuturnya.
Pantauan di Rumah Sakit Bhayangkara Jambi, terlihat pihak kepolisian Polda Jambi serta deretan mendatangi RS Bhayangkara. Sementara korban masyarakat Desa Nyogan masih tetap di rumah sakit untuk dilakukan visum sesuai dengan keinginan keluarga korban.
