AMMDes Berikan DP Murah untuk Kredit Mobil Buatannya
Bulatin.com – Untuk pasarkan serta memproduk si dengan massal mobil perdesaan atau Alat Mekanis Multiguna Perdesaan (AMMDes) bermerek Strategi Mahesa Wintor (KMW), PT Strategi Pengembangan Indonesia menjadi penggagas menggandeng dua anak perusahaan Astra Otoparts.
Menariknya, walau mobil perdesaan yang baru mulai diproduk si dengan massal pada Januari 2019 itu bisa dipesan konsumen . Seperti yang dikatakan Direktur Utama PT Strategi Pengembangan Indonesia, Sukiat.
“Cara pesannya dari saat ini langsung bisa ke saya atau Strategi Wintor menjadi distributor, di Citeureup, Cikarang ada juga. Jika kantor pusat kami di Klaten, juga melayani pemesanan,” katanya.
Menurut dia, dua anak perusahaan Astra Otoparts nanti akan isi banyak daerah untuk jual AMMDes dengan membangun outlet. “Nanti kami ikut-ikutan nebeng disana jualannya, karena jika buat cabang diler sendiri ribet serta kami perlu dana yang besar,” katanya.
Lalu bagaimanakah cara pembeliannya? Kata Sukiat, telah ada leasing yang bekerja bersama untuk mengarah konsumen yang ingin beli dengan credit, selain pembelian dapat dikerjakan dengan tunai.
Harga sendiri, sekarang ini AMMDes di jual dengan bandrol Rp60 juta sampai Rp70 juta. Sesaat masalah berapakah jumlahnya angsuran, leasing yang telah mengaturnya dengan detil.
“Sekarang Avanza buat angkut penumpang saja berani kasih TDP Rp10 juta, ditambah lagi kami, dapat tambah murah dari itu. Jika angsuran Rp1 juta-an kami belumlah miliki perhitungannya seperti apakah, kelak sisi leasing serta finance yang tahu itu,” tuturnya.
Sesaat menurut Presiden Direktur PT Strategi Mahesa Wintor Distributor, Rio Sanggau, pembelian langkah credit bisa jadi dikerjakan, bergantung bentuk ketentuan pemerintah tentang AMMDes. Dimana, AMMDes di ketahui tidak dapat dipakai di jalanan umum.
“Artinya jika produk ini cuma untuk alat mekanis yang tidak berjalan di jalan umum, ada ketentuan sendiri di leasing, atau dia miliki STNK (Surat Sinyal Nomer Kendaraan) ada ketentuannya (langkah kreditnya),” papar Rio.
