Kubu Prabowo Tidak Gentar Dengan Trah Gus Dur dan Soekarno
Bulatin.com – Tim simpatisan Joko Widodo-Ma’ruf Amin memperoleh amunisi baru dengan dukungan putri Presiden ke-4, Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid. Support ini meningkatkan jejeran kemampuan barisan Jokowi-Ma’ruf yang telah di isi entrepreneur sampai kelompok purnawirawan jenderal TNI-Polisi.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Pouyono menyampaikan, menjadi petahana, lumrah kemampuan simpatisan Jokowi demikian besar. Akan tetapi, ia menyatakan Gerindra serta team pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak silau dengan perihal itu.
“Tidak silau lah. Itu telah kita sadari dimana kemampuan timses Jokowi-Maruf Amin begitu kuat logistiknya. Pensiunan jenderal TNI-Polri yang berduit. Kepala daerah disana. Serta, trah Gus Dur serta Sukarno juga disana,” kata Arief.
Arief yang sisi timses Prabowo ini menyampaikan malah kemampuan tim Jokowi jadi semangat untuk mengalahkannya. “Menjadi kami tidak silau ya, ditambah lagi kaget. Malah jadi semangat kami untuk dapat menaklukkan mereka,” papar Arief.
Lalu, ia mengibaratkan timses Jokowi seperti kemampuan konsolidasi besar yang dibuat Raja Duryudana dari keluarga Kurawa dalam narasi Bharatayudha. Ia juga mengklaim miliki kartu untuk dapat menaklukkan Jokowi-Ma’ruf di Pemilihan presiden 2019.
“Kartu truf kami itu seperti Sri Krisna berbentuk penduduk kecil serta pas-pasan yang sampai kini kurang mujur serta dipinggirkan oleh Joko Widodo,” ucap Arief.