Arapaima Besar Kembali Ditemukan di Sungai Surabaya
Bulatin.com – Ikan Arapaima raksasa kembali di tangkap warga. Kesempatan ini, predator air tawar asal Amazon, Amerika, ini di tangkap di Kali Surabaya yang membelah Gunungsari, Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa pagi, 3 Juli 2018.
“Hanya satu ekor (Arapaima yang di tangkap), ” kata Direktur Ecoton Prigi Arisandi.
Info didapat, Arapaima ini tertangkap di pintu air Gunung Sari, persisnya di tepi sungai bawah KPK Kuliner. Di tempat yang di kenal dengan sebutan Rolak ini, banyak warung minuman dan makanan jadi favorit penghobi mancing.
Belumlah didapat info apakah Arapaima ini terlibat kail pemancing atau jaring. “Tadi jam enam pagi ketangkapnya, ” tutur Prigi.
Berita masuknya Arapaima ke aliran Kali Surabaya telah beredar mulai sejak Jumat, 29 Juni 2018. Saat itu, nelayan lihat dua ikan Arapaima berenang di Kali Surabaya, persisnya di Wringinanom, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Sungai di Wiringinanom satu aliran dengan tempat diketemukannya Arapaima di Gunungsari, Surabaya.
Pada Sabtu, 30 Juni 2018, warga Wringinanom lihat kembali dua Arapaima ini tengah mengapung serta memangsa ikan-ikan gabus atau kutuk disana. Warga cobalah menangkap namun gagal.
Mulai sejak ini, Ecoton lakukan penyisiran di selama aliran Kali Surabaya untuk mengevakuasi ikan yang dilarang hidup di perairan Indonesia ini.
Ramai Arapaima mencuat sesudah warga Desa Mliriprowo, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, lihat gerombolan ikan raksasa di Sungai Brantas awal minggu kemarin. Delapan Arapaima sukses di tangkap.
Menteri Kelautan serta Perikanan Susi Pudjiastuti juga menyikapi kehadiran ikan itu. Menurutnya, sesuai sama ketetapan berlaku, predator air ini satu diantara 152 ikan yang dilarang hidup di Indonesia.
“Karenanya saya imbau untuk orang-orang yang pelihara ikan Arapaima untuk menyerahkannya dengan cara suka-rela pada petugas kami yang berada di daerah dekat rumahnya, ” tuturnya di Surabaya, Jawa Timur, Senin, 2 Juli 2018.
