Persib Bandung hanya bermain imbang melawan tim terlemah di Shopee LIga 1 2019, Semen Padang, Rabu malam (18/9/2019). Dalam pertandingan tersebut, pendukung tim tuan rumah atau yang biasa disebut bobotoh beramai-ramai meneriakkan “Eze Out”.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, memasukkan Ezechiel N’Douassel pada awal babak kedua untuk menggantikan Ghozali Siregar.
Padahal, ia baru bergabung dari membela Timnas Chad di kualifikasi Piala Dunia 2022. Pemain yang mendapat julukan King Eze itu telat bergabung saat harus kembali ke Persib.
Sikap itu sudah memunculkan reaksi di kalangan bobotoh. Ada yang kecewa, karena sebagai pemain profesional dan tenaganya diperlukan klub, ia semestinya menunjukkan profesionalitas dengan datang tepat waktu dari urusan dengan timnas.
Kekecewaan bobotoh makin menjadi setelah pemain berusia 31 tahun itu gagal memanfaatkan peluang emas lewat penalti yang diperolehnya.
Tak heran, sesudah pluit panjang ditiup wasit, bobotoh meneriakkan “Eze Out” sebagai bentuk luapan kecewa.
Robert Albert tidak berkomentar banyak dengan teriakan itu. Ia mengaku memiliki alasan tersendiri menurunkan Ezechiel di babak kedua, kendati sang pemain baru gabung lagi dengan tim Persib Bandung.
“Dalam rencana awal, memang kami akan memasukkan Ezechiel di awal babak kedua. Apalagi dia sudah punya banyak waktu beristirahat mengingat laga terakhirnya bersama timnas itu tanggal 10 September. Hari ini tanggal 18, jadi sudah lebih dari sepekan dia pemulihan,” jelas Robert setelah pertandingan pekan ke-19 Shopee Liga 1 2019 ini.
Di sisi lain, Ghozali, kata Robert, terlihat kurang menyatu dalam permainan dan gagal menciptakan peluang serangan dari sisi kiri, kecuali gol yang bisa diciptakannya.
“Tapi, itu semua sudah menjadi rencana, bahwa Ezechiel memang akan dimasukan di awal babak kedua, karena dia sedang lapar dan sangat termotivasi setelah absen di laga sebelumnya. Saya harap dia bisa mengangkat tim lebih baik lagi,” ucap pelatih asal Belanda ini.
