Jalur Pajero Digunakan Untuk Merakit Expander
Bulatin.com – Keberhasilan Xpander ternyata membuat Mitsubishi Indonesia kebingungan. Selain di serbu
pembeli individual, mobil keluarga kasta paling rendah itu juga digemari oleh beberapa
perusahaan untuk dijadikan kendaraan operasional.
Tidak hanya itu, permintaan Xpander di pasar luar negeri juga bertambah. Sementara, sampai
sekarang ini mobil pesaing Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia itu hanya diproduksi di pabrik
Mitsubishi yang berada di Cikarang, Jawa Barat.
Sementara, pabrik milik PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia itu juga digunakan untuk
merakit sport utility vehicle Pajero Sport dan L300. Kapasitas produksi Xpander di pabrik itu
sekarang ini 115 ribu unit per tahun.
Chief Executive Mitsubishi Motors, Osamu Masuko mengatakan, peningkatan produksi Xpander perlu
dilakukan, karena permintaan di Indonesia terus meningkat. Demikian juga di negara-negara lain
yang berada di Asia Tenggara.
Untuk dapat melakukan itu, Mitsubishi berencana menggunakan jalur produksi Pajero Sport untuk
merakit Xpander. Akhirnya, untuk sementara persediaan mobil SUV gagah itu akan didatangkan
dari Thailand.
“Kami berkonsultasi dengan pemerintah, melakukan impor sementara untuk Pajero Sport dan
mempergunakan posisi produksinya untuk membuat Xpander,” tutur Deputy Group Head of Planning
and Communication Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Intan Vidiasari
beberapa waktu itu.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian
Perindustrian, Harjanto, mengakui jika MMKSI ajukan permintaan itu.
“Merek hadir ke Kemenperin, katakan permintaan ekspor Xpander tinggi. Tidak hanya kebutuhan
lokal, tetapi juga ekspor. Tetapi saya katakan, pakai saja fasilitas yang ada dulu,” papar
Harjanto.
