Klub raksasa Italia, Napoli, dikabarkan siap merelakan Kalidou Koulibaly jika Manchester United kembali datang membawa penawaran. Namun apakah the Red Devils masih membutuhkan bek berusia 28 tahun tersebut?
Koulibaly sempat dikaitkan secara berulang-ulang dengan Manchester United pada bursa transfer musim panas lalu. Ia dianggap bisa menjadi solusi bagi sektor belakang Manchester United yang dianggap bobrok pada musim kemarin.
Sejumlah laporan menyebutkan kalau Manchester United sudah siap menggelontorkan uang sebesar 95 juta pounds demi sang bek. Sayangnya, kepindahan Koulibaly ke Old Trafford tak kunjung terealisasi.
Alasan utamanya adalah presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, tidak puas dengan penawaran dari the Red Devils. Mereka ingin klub besutan Ole Gunnar Solskjaer tersebut menebus Koulibaly dengan harga 130 juta pounds.
Sekarang De Laurentiis telah melunak. Menurut informasi dari Gazzetta dello Sport, De Laurentiis sudah siap merelakan sang pemain meninggalkan Napoli jika Manchester United kembali melayangkan tawaran dengan nilai yang sama seperti proposal sebelumnya.
Napoli disebut sudah berusaha menawarkan Koulibaly ke banyak klub. Namun mereka tak mendapatkan klub yang bisa memenuhi permintaan harga dari Il Partenopei. Alhasil, De Laurentiis harus mengalah.
Peminat bek kelahiran Saint-Die-Des-Vosges, Prancis tersebut menurun drastis. Hal ini dikarenakan Koulibaly tengah mengalami kendala fisik. Ia baru mencatatkan satu penampilan sejak bulan Desember 2019 kemarin.
Lantas, apakah Manchester United masih membutuhkan sosok Koulibaly di jantung pertahanannya? Perlu diketahui bahwa Ole Gunnar Solskjaer selaku pelatih pernah bertitah kalau targetnya pada bursa transfer berikutnya sudah diincar sejak lama.
Masalah di lini belakang Manchester United sendiri sudah teratasi, terutama dalam beberapa laga terakhir dan sejak kedatangan Harry Maguire dari Leicester City. Dalam 10 partai terakhir, the Red Devils hanya kebobolan sebanyak dua kali saja.
Chemistry yang kuat antar pemain lini belakang telah membuat benteng MU jadi kokoh. “Saya bisa bilang bahwa kerjasama antara bek kami sudah semakin membaik dan kami kini sudah semakin berkembang,” beber Aaron Wan-Bissaka kepada United Review.
