Polisi Tangkap 2 Pelaku Jambret Yang Bacok Seorang Pendeta
Bulatin.com – Kepolisian Resor Jayawijaya, Selasa (2/1) dini hari menembak dua pelaku penjambretan dan penganiayaan pada Pendeta Claarce Rinssampesy sampai meninggal. Dua pelaku diamankan di dua tempat berlainan di Kabupaten Jayawijaya.
“Memang benar ke-2 terduga sangat terpaksa dilumpuhkan dengan ditembak sisi kakinya karena menantang saat akan diamankan,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal di Jayapura, Rabu (2/1).
Ia mengatakan, penangkapan pada ke-2 pelaku bermula dari penangkapan pada MS, Minggu (30/12) saat akan ke arah Ibele. Dari info sesaat itulah lalu di kembangkan dan diamankan ke-2 pelaku di dua tempat berlainan.
Penangkapan di pimpin Kabag Operasi Polres Jayawijaya AKP Riklof Tahapary didampingi Kasat Serse Iptu Jerry Koagouw berjalan sekitar pukul 05.30 Wit.
“Operasi itu tangkap SK (19 th) di tempat tinggalnya di Distrik Ibele. Sedangkan AW diamankan di Jalan Ahmad Yani, Wamena sekitar pukul 07.00 WITA,” kata Kamal.
Ia mengatakan, sampai saat ini penyidik belumlah dapat mengecek beberapa terduga karena masih dirawat di RSUD Wamena sehingga belumlah didapati dengan tentu peranan beberapa pelaku.
Insiden pencurian dengan kekerasan bermula saat korban pendeta Claarce Rinssampesy (66), Jumat (28/12) sekitar pukul 19.25 WITA dibonceng EIT sepulang beribadah.
Akan tetapi saat ada di muka Gereja Efata, dua orang yang mengendarai sepeda motor mendekati korban dan coba merebut tas yang dibawa.
Korban dan saksi coba menantang, akan tetapi tidak diduga salah satunya pelaku keluarkan parang dan membacok korban sampai mengakibatkan korban wafat.