Real Madrid Sekali Lagi Mencatatkan Pencapaian Bangku Kosong
Bulatin.com – Real Madrid sekali lagi mencatatkan pencapaian bangku kosong paling besar dalam sejarah waktu mereka melayani Eibar serta berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1.
Real Madrid pada akhirnya memang sukses menang atas tamunya, Eibar, melalui dua gol Karim Benzema di set kedua. Tim bimbingan Zinedine Zidane itu tampil terseok-seok serta ketinggalan terlebih dulu oleh gol Marc Cardona pada menit 39.
Yang menyesakkan bukan alotnya posisi pertahanan team tamu dalam pertandingan ini. Tetapi, Los Blancos mesti lihat jumlahnya bangku kosong di Santiago Bernabeu yang bahkan juga berlangsung dalam jumlahnya besar.
Dalam laga kandang pertama musim 2018/19 ini, Real Madrid telah catatkan kedatangan paling rendah mereka pada sebuah dekade paling akhir, yaitu kurang dari 49 ribu pemirsa yang hadir untuk tonton tim yang baru diasuh Julen Lopetegui.
Lantas, pada Sabtu (6/3) malam WIB, Madrid bukukan jumlahnya kedatangan pemirsa paling rendah ketiga, yaitu cuma 50.284 pemirsa. Sesaat pada kunjungan Huesca ke Bernabeu, 1 April lalu, Bernabeu cuma didatangi 49.293 pemirsa.
Selama ini, memang terjadi penurunan jumlahnya pemirsa di kandang Los Blancos musim ini. Hal itu lalu dihubungkan dengan hengkangnya Cristiano Ronaldo – pemain yang selalu mendapatkan perhatian fans ke mana saja dia pergi.
Tetapi, ada beberapa faktor lain yang butuh diperhitungkan berkaitan ketertarikan supporter dalam merogoh koceknya untuk beli ticket melihat di Bernabeu serta tonton atraksi permainan El Real. Fakta tidak logis berlangsung waktu Madrid melayani Getafe pada awal April tahun lalu, jika beberapa orang Spanyol yang masih tetap habiskan berlibur musim panas mereka waktu itu.
Perihal pertama yang diakui menjadi pemicu sepinya Bernabeu, kondisi team yang mempunyai dampak besar pada berapakah besar ketertarikan fans untuk hadir ke stadion. Satu perihal penting, tidak ada yang lebih membesarkan hati untuk bermain di pertandingan yang masih ada, sesudah Madrid tersisih dari Liga Champions, Copa del Rey, juga lebarnya jarak yang memisahkan mereka Barcelona yang sekarang ini kuasai papan klassemen. Sekarang ini, tim Zidane miliki satu motivasi besar, yaitu jauhi resiko turun ke posisi empat besar di pengujung musim ini.
Dalam pertandingan tadi malam, Eibar mendapatkan banyak pujian, tetapi tidak dapat dipungkiri mereka bukan team yang dapat membuat fans Madrid senang. Team lawan pula tidak bisa mengarahkan lalu lintas wisata yang relevan ke Bernabéu, masalah yang lalu diperburuk dengan minimnya investasi datangkan beberapa pemain bintang di musim-musim paling akhir.
Kembalinya Zinedine Zidane ke bench Madrid sesudah musim menyedihkan dibawah bimbingan Lopetegui serta Santiago Solari, diantaranya memang ditujukan untuk mengusung atmofer di seputar Madrid walaupun selama ini belum menggembirakan.