Manajer Persebaya Surabaya, Chandra Wahyudi mengungkap alasan manajemen meminta Uston Nawawi membantu tim senior. Menurutnya, Uston sengaja diperbantukan karena Green Force kekurangan staf pelatih.
Hal itu menyusul absennya Bejo Sugiantoro selama dua pekan ke depan. Bejo meninggalkan tim untuk mengikuti kursus kepelatihan A AFC yang berlangsung di Yogyakarta.
”Coach Uston ini memang kita minta untuk membantu tim, karena coach Bejo sampai tanggal 3 (November) dia ambil modul kedua lisensi A,” ungkap Chandra wahyudi.
Uston mulai bekerja dalam latihan Persebaya di Lapangan Mapolda Jawa Timur, Senin (21/10/2019). Dia membantu Wolfgang Pikal untuk mempersiapkan tim menghadapi Persela Lamongan.
Meski manajemen tidak menyampaikan secara spesifik alasan memilih Uston, tetapi pelatih asal Sidoarjo tersebut dianggap punya potensi. Terlebih dia baru saja membawa Persebaya U-20 juara EPA U-20 2019.
Namun, Chandra menegaskan bahwa Uston Nawawi hanya akan membantu tim selama latihan. Sebab, dia tidak didaftarkan sebagai staf pelatih Persebaya, sehingga tidak bisa mendampingi tim di bench.
”Kalau untuk mendampingi tim di pinggir lapangan jelas enggak, karena dia posisinya memang bukan tim pelatih senior,” jelas Chandra.
”Tapi untuk keseharian di latihan di luar pertandingan, dia akan membantu kita,” tegas manajer asal Bojonegoro tersebut.
