Yang Menggerakkan MRT di Jakarta Bukan Seorang Masinis
Bulatin.com – Direktur Paling utama PT Mass Rapid Transit atau MRT Jakarta, William Sabandar menyampaikan, walau MRT mempunyai masinis, tetapi pada intinya semua gerakannya bakal diatur oleh Operation Command Center atau OCC yang berada di Depo MRT Lebak Bulus.
Dia menuturkan, untuk masinis MRT sendiri, nanti bakal lakukan beberapa pekerjaan seperti buka tutup pintu, ataupun menggerakkan kereta ketika kondisi darurat. Hingga, dengan cara umum MRT akan tidak digerakan oleh masinisnya.
” Semua perjalanan kereta dikontrol oleh OCC, bukanlah masinis. Masinis ketika tutup pintu kereta, emergency, atau ketika kereta mesti digerakkan dengan cara manual, ” ucapnya waktu didapati di lokasi pembangunan project Stasiun MRT Senayan, Jakarta, Sabtu, 1 Juli 2018.
Selanjutnya, dia mengungkap, Depo MRT tersebut nanti, terkecuali jadi pusat kontrol operasi MRT, juga jadi pusat penyimpanan, penyucian, ataupun perawatan kereta.
” Semua titik dimana kereta alami perbaikan, penyiapan, bahkan juga penyimpanan kereta ada di Lebak Bulus, ” tutur dia.
Dia juga memberikan, Depo Lebak Bulus juga jadi pusat administrasi dari MRT, juga jadi pusat penyimpanan dari beberapa perlengkapan atau material untuk pemeliharan infrastruktur ataupun kereta MRT tersebut.
Karenanya dia mengungkap, Depo MRT Lebak Bulus ini nanti seperti otak dari keseluruhnya sistem operasi MRT.
” Penyimpanan semua material-material yang dikerjakan untuk lakukan pemeliharaan baik infrastruktur serta kereta ini berada di Lebak bulus. Maka otak dari pekerjaan MRT berada di sana. “
