Banyak Wisatawan Basarnas DIY Terjunkan Puluhan Personel Di Pantai Selatan
Bulatin.com – Basarnas DIY menerjunkan sejumlah tim SARnya untuk melakukan pengamanan di beberapa objek wisata yang tersebar di wilayah Pantai Selatan. Pengamanan di lokasi Pantai Selatan itu dilakukan karena setiap musim libur Lebaran, jumlah wisatawan alami peningkatan secara signifikan.
Kepala Basarnas DIY, Supriono menyampaikan berdasarkan pantauan di lapangan sejak hari ketiga Lebaran, tempat rekreasi yang ada di Pantai Selatan dipadati wisatawan. Pantai-pantai itu tersebar di wilayah Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul.
” Sudah seperti tradisi untuk masyarakat, saat libur panjang sesudah hari raya Idul Fitri beberapa tempat rekreasi selalu padat. Sebagian besar tempat rekreasi di wilayah kerja kami adalah pantai. Khususnya di daerah Gunungkidul, ” papar Supriono, Senin (18/6).
Supriono mengungkapkan pengamanan di sejumlah objek wisata yang ada di Pantai Selatan dilakukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada wisatawan. Harapannya, kata Supriono, wisatawan bisa betah berwisata di lokasi Pantai Selatan DIY.
” Kami siagakan puluhan rescuer. Ada di Bantul yaitu di Pantai Parangtritis dan Parangkusumo. Di Kulonprogo kami siagakan 1 Unit RIB (Rigid Inflatable Boat) ukuran 9 meter beserta beberapa personil rescuer di Pos Unit Siaga Basarnas di Jogoboyo yang selalu mobile di Pantai Glagah, Pantai Congot dan pantai yang berada di Lokasi Kulonprogo, ” ungkap Supriono.
Sedangkan untuk wilayah Gunungkidul, sambung Supriono, pihaknya menerjunkan unit siaga dengan rescuer dan sejumlah peralatan. Unit siaga ini selalu mobile ke pantai yg jadi tujuan favorit wisatawan di Gunungkidul.
Supriono mengimbau supaya saat liburan dan bermain di Pantai Selatan, wisatawan dapat berhati-hati dan mengikuti semua instruksi dari petugas di lokasi wisata. Sehingga, lanjut Supriono, tidak terjadi kecelakaan di laut saat wisatawan tengah menikmati asyiknya bermain dan mengagumi panorama di pantai-pantai di DIY.
” Waspada itu perlu dalam keadaan apapun. Kami juga imbau masyarakat segera berikan info kepada personel kami di lapangan jika ada peristiwa, ” tutup Supriono.
