Google Akan Ikut Serta Mengerjakan Proyek Pensil Pintar
Bulatin.com – Raksasa teknologi Google serta 3M setuju kerja sama gagasan pembuatan pen stylus universal supaya dapat digunakan pada nyaris seluruh piranti.
Tetapi, Apple, Microsoft serta Samsung belum juga gabung dalam proyek itu. Mengutip website Dailymail, Senin, 5 Februari 2018, proyek yang dimaksud Universal Stylus Initiative (USI) di ciptakan pada 2014 serta sudah melibatkan perusahaan teknologi kakap seperti Intel, LG, Dell dan pembuat Tablet Wacom.
Dengan masuknya Google, saat ini telah ada 30 perusahaan yang gabung dengan 3M untuk mengerjakan USI. ” Kerjasama ini tunjukkan tumbuhnya kemampuan dari ekosistem stylus aktif di semua dunia, ” sekian pernyataan resmi Manajemen 3M.
USI menginginkan buat desain standard stylus yang bisa dipakai produsen untuk buat pena yang cocok dengan piranti monitor sentuh dari pembuat gawai (gadget) yang berlainan, seperti tablet serta komputer.
Bila perusahaan tehnologi buat stylus yang memakai spesifikasi yang sama, jadi konsumen bisa beli satu stylus, serta dengan teori, dapat digunakan di laptop Dell ataupun Google Pixelbook.
Piranti ini diisi sensor yang mendeteksi desakan, pergerakan serta tujuan piranti. Standar USI mengetahui sampai 4. 096 tingkat sensitivitas desakan.
Pemakaian stylus nanti dapat juga untuk bekerja. Bahkan juga, seseorang arsitektur juga dapat menggambar dengan stylus pada piranti monitor sentuh (touchscreen) yang sama.
Sebelumnya, pada awal tahun ini, Google telah melaunching Pixelbook Pen, yang bekerja dengan deretan laptop Pixelbook.
Alasan belum juga bergabung
Meskipun demikian, nampaknya piranti Pixel serta Chromebook juga akan dibuat memakai standar USI.
Banyak raksasa teknologi telah menghasilkan stylus mereka sendiri. Apple, Microsoft serta Samsung nyatanya telah mempunyai stylus sendiri.
Apple umpamanya, telah menyematkan Apple Pencil pada iPad Pro yang di luncurkan pada November 2015. Sementara, Microsoft’s Surface Pen ada pada pertengahan 2017.
Mengenai Samsung sudah melaunching stylus dengan sebagian smartphone andalannya sepanjang satu tahun lebih paling akhir. Pembuat gawai asal Korea Selatan itu menyematkan stylus pada produk Galaxy Note 7.