oleh

Malu Punya Anak Diluar Nikah Sepasang Kekasih Buang Bayinya

Malu Punya Anak Diluar Nikah Sepasang Kekasih Buang Bayinya

Bulatin.com – Kepolisian Polsek Mengwi, Badung, Bali mengamankan sepasang kekasih yang tega membuang bayi perempuan didalam kardus. Bayi itu ditemukan di belakang rumah I Nyoman Sadya di Banjar Panca Yasa, Desa Mengwitani, Badung pada Jumat (27/7) lalu sekitar pukul 04. 00 WITA.

Pasangan tersebut adalah I Made Agus Swardiana (19) dan Ni Putu Ingin Sinta Devi (18). Pengungkapan kasus ini berawal saat Polsek Mengwi melakukan penyelidikan dengan menelusuri tempat-tempat persalinan yang diduga dijadikan tempat melahirkan.

Berdasar pada data yang dikumpulkan, polisi mencuri gai jika pemilik bayi itu I Made Agus Swardiana yang tidak lainnya adalah anak lelaki dari penemu bayi malang itu . Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta mengatakan , pasangan sejoli ini nekat buang darah dagingnya karena merasa malu belumlah menikah telah mempunyai bayi.

” Awalannya pelaku I Made Agus Swardiana mengatakan tidak tahu benar-benar mengenai bayi yang diketemukan tersebut . Tapi sesudah dikerjakan interogasi intensif baru disadari jika bayi tersebut hasil hubungannya dengan pacarnya, Ni Putu May Sinta Devi, ” katanya, Senin (30/7).

Dari pernyataan Agus Swardiana, polisi secara langsung bergerak mencari Ni Putu May Sinta Devi yang di ketahui ada dalam suatu kamar kos di lokasi Abianbase, Kecamatan Mengwi, Badung.

” Sesudah ditangkap, wanita asal Desa Buahan, Tabanan ini mengakui jika bayi yang diketemukan tersebut adalah bayinya, hasil jalinan dengan I Made Agus Swardiana. Bayi tersebut sengaja di taruh oleh I Made Agus Swardiana yang telah direncanakan ke-2 pelaku di TKP. Akan tetapi, untuk menyembunyikan perbuatannya dan nanti nya bayi tersebut bisa diadopsi oleh orang tuanya I Made Agus Swardiana sendiri, ” ungkapnya .

Penyidik juga mengamankan beberapa tanda bukti, berbentuk sebuah kardus Aqua tanggung, satu lembar surat wasiat, satu kotak susu SGM 150 gram, dua pasang slop tangan bayi, dua pasang slop kaki bayi, sebuah baju bayi, satu buah dot bayi, Ari-ari bayi dalam tas kresek putih, kain pantai warna merah dan Kain batik warna biru.

Peristiwa ini berawal, pada Jumat (27/7) lalu , sekitar pukul 03. 33. Warga Banjar Panca Yasa, Desa Mengwitani, Badung, Bali, digegerkan oleh penemuan bayi dalam kardus di areal rumah Nyoman Sadia, yang diketemukan oleh salah satu warga setempat bernama Ni Ketut Sukarni. Saat ini bayi malang tersebut masih hidup dan dalam perawatan di RSUD Mangusada, Badung, Bali.