oleh

Uber Diminta Untuk Memfokuskan Bisnisnya Di Negara Eropa Saja

Uber Diminta Untuk Memfokuskan Bisnisnya Di Negara Eropa Saja

Bulatin.com – Perusahaan investasi kakap SoftBank memohon Uber untuk konsentrasi pada perkembangan di Amerika Serikat, Eropa, Amerika Latin serta Australia, bukanlah Asia.

Mereka melihat usaha di lokasi Asia dinilai jadi yang paling mahal serta kompetitif untuk Uber. Dengan hal tersebut, pendapatan Uber akan menguap demikian saja di lokasi itu.

Hal semacam ini disibakkan dua sumber pada Reuters, Jumat, 23 Februari 2018. Perusahaan asal Jepang itu lihat Uber ngap-ngapan berkompetisi di pasar transportasi online di Asia, terutama dengan Grab serta Gojek di Asia Tenggara.

Terlebih dulu, Uber sudah tergelincir di China serta Rusia yang berbuntut pada penjualan saham mereka ke Didi Chuxiang serta Yandex.

CEO Uber Dara Khosrowshahi mengaku juga akan kehilangan banyak uang di lokasi Asia, terlebih Asia Tenggara. Menurut dia, kelebihan teknologi serta jaringan yang Uber punyai bukanlah aspek terpenting untuk jadi penguasa di pasar-pasar tertentu.

” Bila hanya satu kelebihan kompetitif atau alasan dapat berada di pasar karna menggunakan uang, jadi itu bukanlah ketentuan yang masuk akal, ” katanya.

Meski demikian, Khosrowshahi menyanggah keras bila Uber juga akan hengkang dari pasar Asia serta merencanakan jual bisnisnya di Asia Tenggara pada Grab.

” Kami ketahui juga akan kehilangan uang di Asia Tenggara serta tetaplah juga akan berinvestasi dengan agresif dalam soal pemasaran, subsidi dan sebagainya. Dari pojok pandang pertandingan, kami juga akan melakukan perbaikan diri. Pasar Asia Tenggara yaitu maksud paling utama, ” klaim dia.

Khosrowshahi bahkan juga sesumbar selalu berinvestasi serta optimis Uber dapat maju serta berkompetisi dengan pesaing di Asia Tenggara.

Tidak cuma itu, ia mengaku kalau SoftBank memanglah investor besar Uber. Tetapi, ketentuan akhir juga akan di ambil dengan mufakat pada manajemen serta dewan direksi.

Ia juga tidak lihat juga akan ada perubahan dalam operasional Uber di India menyusul perjanjian dengan SoftBank. India sendiri adalah satu diantara pasar internasional dengan perkembangan paling cepat di Uber yang menyumbang lebih dari 10 % perjalanan dengan global.

” Saya akui bila pasar India belum juga memberi keuntungan untuk perusahaan. Tapi saya tegaskan disini kalau kita tetaplah menginginkan berinvestasi ‘dalam jumlah banyak’ di India, ” tegas Khosrowshahi.