oleh

Polres Denpasar Tangkap Puluhan Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Polres Denpasar Tangkap Puluhan Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Bulatin.com – Polresta Denpasar dalam satu bulan membekuk 45 orang tersangka penyalahguna serta peredaran narkotika di lokasi hukumnya. Beberapa tersangka ini, 39 orang lelaki serta 6 orang wanita dengan perincian tanda bukti 405, 18 gram sabu, 1. 405 butir ekstasi, 124, 04 gram tembakau gorila, 50 butir pil happy five serta 78, 65 gram ganja.
” Bila diuangkan semua tanda bukti ini sejumlah Rp 1, 35 Miliar, ” ucap Wakapolresta Denpasar AKBP Nyoman Artana, Rabu (28/2).
Dari keseluruhnya tersangka, salah seseorang salah satunya masih dibawah usia serta berstatus pelajar SMA di Denpasar berinisial BY, (17)
” Tersangka ini di tangkap waktu pesta narkoba bersama 4 orang rekannya masing – masing berinisial Andi (24), Eri, (22) Rama, (19) serta YSA, (19), di satu kos-kosan di Jalan Akasia XVI Gang Umadesa Kesiman, Denpasar, pada Rabu (21/2) jam 00. 40 Wita, ” ungkap Nyoman artana.
Sejumlah 5. 56 gram sabu sukses diamankan dari tangan beberapa tersangka. Disamping itu dari hasil interogasi YSA serta Rama ini, selain jadi pemakai mereka sebagai pengedar. Mereka lalu mengajak 3 tersangka yang lain untuk konsumsi sabu.
” Jadi, 3 orang jadi pendatang baru ini jadi korban, ” tutur Nyoman Artana.
Diluar itu, polisi juga membekuk seseorang pelajar yang lain bernama Yoga, (19), jadi pengedar daran Jalan Sedap Malam Denpasar pada Kamis (22/2) jam 03. 00 Wita dengan tanda bukti 0, 32 gram tembakau gorila.
” Beberapa tersangka ini datang dari beragam kelompok serta profesi. Ada pelajar, mahasiswa, tukang AC, tukang tatto, karyawan spa, waitress, koki, kontraktor, karyawan kafe, buruh bangunan, karyawan koperasi, tukang las, pedagang, sopir, guide, karyawan laundry serta pengangguran juga terperosok dalam narkoba, ” tutur Nyoman Artana
Terlebih beberapa pelaku yang masih berstatus pelajar serta masih dibawah usia, Artana meminta ikut serta beberapa orangtua serta guru untuk lakukan pengawasan.
” Beberapa pelaku dengan beragam latar belakang ini, tunjukkan kalau narkoba telah masuk ke semuanya lini. Karenanya, semuanya pihak mesti waspada. Serta perlu kami tegaskan juga, kalau kami siap mensukseskan program Ayah Kapolda untuk memberantas narkoba di Bali. Targetnya yaitu Bali zero narkoba, ” tutup Nyoman Artana.