Rachel Maryam Sindir Pembangunan Infrastruktur yang Dilakukan Jokowi
Bulatin.com – Politikus Gerindra Rachel Maryam mengkritik gencarnya pembangunan infrastruktur yang dikerjakan pemerintahan Jokowi tidak diimbangi dengan kualitas hidup rakyat. Ia bercanda seakan dengan kebijakannya itu, pemerintah ingin memberi makan penduduk miskin dengan semen, tol serta Aspal.
“Penduduk menangah ke bawah demikian rasakan kegagalan pemerintahan sekarang ini. Pemerintah dapat membesarkan hati pembangunan dimana saja, tol, LRT serta sebagainnya. Tapi kurang memerhatikan pembangunan manusiannya. Apa iya anak-anak penduduk miskin dapat diberi makan semen, tol? Apa dapat diberi makan Aspal,” kata Rachel waktu berjumpa relawan Prabowo di Megamendung, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 15 Agustus 2018.
Caleg Gerindra itu menyebutkan ada kekeliruan sistem pengelolaan negara. Seharusnya, katanya, pemerintah terlebih dulu bangun masyarakatnya.
“Yang dikuatkan itu manusiannya bukan bangunan. Semua menjerit harga pokok naik mahal ekonomi stagnan bahkan juga alami penurunan dari pemerintahan awal mulanya. Barang serba import membuat petani makin tertekan tidak dapat jual hasil taninya dengan baik karena diserang barang import,” kata Rachel.
Kegelisahan ini, lanjut Rachel, memicu harapan di akar rumput penduduk untuk menganti presiden. Menurut dia, Relawan Simpatisan Prabowo-Sandaiaga (RPP) lahir menjadi wadah persamaan cita cita dari beberapa bagian penduduk. Dimana di dalamnya tidak cuma dari kelompok partai spesifik. Akan tetapi ada juga yang selamai ini tidak terafiliasi partai mana saja.
“Sebagian dari rekan merangkul wadahnya merupakan RPP 2019. Mengapa bukan RPP Sandi karena awalannya nama sandiaga belumlah muncul,” katannya
Rachel memberikan, RPP jadi pergerakan yang akan mensupport serta menolong memenangi harapan. Disini juga RPP membuat jaringan akan di kembangkan.
“Pergerakan kami mencari yang mempunyai persamaan visi kemauan sama. RPO berusaha memberikan keyakinan penduduk jika tidak ada yang lebih baik bila ingin hari esok bangsa ingin lebih baik selain mensupport pak Prabowo menjadi presiden,” kata Rachel
